Kepala Desa Wanaherang Belum Siap Menerima Pemekaran Bogor Timur

Bogor, OLNEWSINDONESIA. – Kendati Persiapan Pemekaran Bogor Timur Terbentur di oratorium. Sebagaimana keterangan Ade Rohendi ketua DPRD Bogor saat menghadiri acara diskusi publik yang di selenggarakan belum lama lalu pada (7/9) kamis pagi.

Di sebutkan bahwa pemekaran ini telah masuk babak permohonan namun upaya tersebut, di pastikan akan menunggu keputusan dari Pemerintah pusat sebagai mana usulan para Dewan Presedium Bogor Timur dan masyarakatnya.

Menanggapi perihal tersebut dalam kesempatan itu. Salah satu kepala Desa Bogor Timur, Yakni Drs H agus suherman.se.mm, tampaknya belum siap menerima keberadaan pemekaran tersebut.apa sebab ? Ia menilai bahwa perjuangan untuk memekarkan dari sebuah daerah perlu di pandang dari sisi untung ruginya.

Buat apa kita harus memaksakan diri jika belum mampu karna,semua itu tidak terlepas dari sisi kemampuan dan ekonomi serta letak geografis.” jelasnya saat dite!ui OLNEWSINDONESIA

Masih katanya Nah buat pribadi saya salah satu kepala desa gunung putri menilai bahwa jikapun terjadi pemekaran ini,sebut saja.kecamatan jonggol di jadikan pusat administrasi pemerintahan bogor timur,saya jauh lebih baik tetap memilih bergabung dengan kota tegar beriman.artinya belum siap secara geografis menerima kenyataan tersebut di karnakan,hanya setengah jam di lalui ke pemda bogor,ketimbang ke kecamatan jonggol untuk mengurusi segala sesuatu yang berkaitan dengan urusan pemerintahan.”katanya kepada OLNEWSINDONESIA

Oleh karna itu lanjut agus suherman lagi bahwa meminta kepada seluruh pejabat di instansi pemerintahan kabupaten bogor jika boleh persiapan pemekaran ini benar-benar dapat di dukung oleh pemerintah pusat meskipun terhenti di sebabkan adanya beberapa daerah yang belum mampu di nyatakan lulus untuk memperoleh (PAD) yang bisa mencukupi daerah otonomi baru (DOB),karna itu sekali lagi saya sampaikan saat ini tetap mengacu pada pemerintah daerah. Namun bukan berarti saya menolak apa yang telah di perjuangkan oleh dewan presedium bogor timur sebagai mana,u ungkapan ade rohendi selaku ketua DPRD bogor yang menyatakan jika permohonan itu telah di terima namun wajar-wajar saja terhenti oleh karna oratorium untuk membentuk(DOB).” ungkasnya seraya mengakhiri wawancaranya dengan awak media OLNEWSINDONESIA. Minggu(10/9)sore di kediamannya. (PRB)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *