by

PT WEP Sumbang 50 Juta Dan 800 APD Ke Pemkab Karo Untuk Meringankan Beban Pemerintah

Berita Karo.OLNewsindonesia,Kamis(09/04)

Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH didampingi wakil Bupati Karo Cory Seriwaty br Sebayang, Kadis Kesehatan drg Irna Safrina , Kalak BPBD Ir Martin Sitepu, dan sejumlah OPD, menerima bantuan APD dan sejumlah uang Tunai dari perusahan PT. Wampu Elektrik Power. (WEP) di Desa Kuta Buluh, Kamis (09/04) 2020 pukul 12.00 WIB dikantor media center Gugus Tugas Jalan selamat Ketaren no 9 Kabanjahe. Yang langsung APD ataupun Alkes dan Uang tersebut langsung diserahkan oleh Presiden direktur PT WEP Mr. Choy dan GM. Mr Doo serta salah satu staf Keuangan Apriyani.

Dikatakan Mr. Choy bantuan ini sebagai kepedulian dan tali asih kemanusiaan yang saat ini Pemda Karo bersama tim Gugus berperang melawan Covid-19, tentu dalam berperang membutuhkan alat perlengkapan pelindung diri dalam menangani penyebaran virus Covid-19 bagi tenaga kesehatan khususnya diwilayah Kab. Karo,”katanya.

Untuk itu, Choy berharap jangan menilai jumlah yang diberikan kepada tim Gugus, tapi kebersamaan dan Kebhinekaan dapat kita tonjolkan disini, bahwa keberadaan pihak PT WEP selama ini, sudah berulang kali memberikan CSR, terlebih wabah Covid-19 ini merupakan bencana non- alam pandemi, wajib saling mendukung demi ketenangan masyarakat Karo semuanya dan jumlah APD (Alat Pelindung Diri) yang kita serahkan kepada ketua Gugus ada 800 APD dan uang 50 juta tunai,”terangnya.

Ket foto : Bupati dan Wakil Bupati Karo menerima bantuan uang dan APD dari PT WEP di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabanjahe, Kamis(09/04) 2020 (Ist)
Ket foto : Bupati dan Wakil Bupati Karo menerima bantuan uang dan APD dari PT WEP di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabanjahe, Kamis(09/04) 2020 (Ist)

Dikesempatan itu, GM. PT WEP. Mr Doo mengaku aksi sosial ini, merupakan suatu program kegiatan PT WEP dalam setiap ada bencana kemanusiaan, harus ikut memberikan dukungan untuk meringankan beban pemerintah daerah bagi tenaga medis dalam menangani bencana non-alam tersebut,”imbuhnya.

Sementara kegunaan Alat Kesehatan jenis APD, merupakan alat yang dibutuhkan saat ini oleh para dokter untuk mengecek dan memeriksa kondisi pasien apabila ada tanda dan gejala Covid-19, saat berobat ke RSUD Kabanjahe dan Puskesmas Se-kab. Karo, “jelas Choy lagi.

Disinggung terkait karyawan PT WEP yang bekerja pada umumnya kebanyakan berdomisili di Medan bahkan ada tenaga asing dari Luar Negeri, Mr. Doo mengatakan protokol kesehatan antisipasi penyebaran Virus Corona Disease Covid-19 yang dianjurkan pemerintah dipatuhi.

“Perlu isolasi mandiri 14 hari di Medan, kita patuhi, baru setelah masuk ke wilayah Kab Karo, maka protokol kesehatan tetap kita ikuti, isolasi mandiri lagi selama 14 hari dengan dipantau oleh Puskesmas setempat, kemudian diizinkan bekerja,”kata Mr. Doo

Sementara Ketua Gugus Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH mengapresiasi aksi peduli kemanusiaan yang dilakukan oleh PT WEP tersebut dengan telah menyumbangkan 800 APD dan uang Tunai 50 juta. Dengan adanya kepedulian pasti ada perubahan, untuk itu apa yang telah diberikan oleh pihak PT WEP agar Dinas Kesehatan manfaatkan sebaik baiknya bagi masyarakat Karo yang membutuhkan, caranya distribusikan ke Puskesmas,”pinta Terkelin.

Masih kata Terkelin dan menekankan supaya seluruh karyawan pihak PT WEP mengikuti imbauan aturan protokol kesehatan dari pemerintah, tentu bapak Mr. Choy sebagai Presiden direktur wajib menyampaikan karyawan agar sering cuci tangan gunakan masker saat bekerja, jaga jarak phsycal distancing, jika ada kebijakan dirumahkan karyawan tersebut,”tandas ketua Gugus Kab. Karo ini

Hal serupa dikatakan wakil Bupati Karo Cory Seriwaty Br Sebayang, mengucapkan terimakasih setinggi tingginya atas sumbangan pihak PT WEP di Desa Kuta Buluh berupa Alkes dan uang tunai, dalam ambil bagian mendukung program pemerintah dalam antisipasi pencegahan penyebaran Covid-19,”ucapnya.

Cory menilai, adanya Alkes APD yang disalurkan oleh PT WEP tersebut , justru sangat membantu para tenaga medis di Kab Karo, karena APD saat ini minim masih dimiliki oleh Dinas Kesehatan Kab. Karo,”ucapnya.

(David)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.