Medan.Olnewsindonesia,Jum’at (30/3)
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jaringan Pendamping Kebijakan Pemerintah (JPKP) Sumatera Utara, bantu proses biaya persalinan seorang ibu asal Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura) dirumah Sakit Umum Pemerintah (RSUP) Adam Malik Medan, Kamis (29/3)
Pada 9 Maret 2018 yang lalu, Fitri Istoni (30), warga kabupaten Labura, melahirkan bayi perempuan prematur di RSUP Adam Malik Medan, lahir dalam kondisi Sehat.
Namun ketika hendak pulang, Rumak Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik Medan membebankan biaya sebesar 20 juta rupiah, ungkap Slamet Riadi, suami dari Fitri Istoni, kepada OLNewsindonesia.com.
Tentu biaya 20 juta ini tidak sanggup saya bayar, dikarenakan saya hanya sebagai buruh tani di Kab. Labuhan Batu Utara, ujarnya.
Sebelumnya, Dokter RSUP Adam Malik Medan memprkirakan Fitri Istoni akan melahirkan bayinya di pertengahan bulan Maret 2018. Dan sebelum lahir, bayi dipastikan sudah terdaftar sebagai pasien BPJS Mandiri dengan sistim 21 hari masa aktif di RSUP Adam Malik Medan, pungkas Slamet Riadi.
Namun, kenyataanya lain, Fitri Istoni melahirkan bayinya lebih awal, Ayra Sirly lahir pada 9 Maret 2018 di luar perkiraan dokter.
Dan untuk menjadi pasien BPJS, terpaksa Slamet Triadi terdesak harus melengkapi sistim administrasi dalam.tempo 3×24 jam hari kerja, yang diminta BPJS kepadanya sebagai prosedur kepesertaan BPJS Mandiri, ujarnya.
Melalui telefon, Slamet Riadi meminta bantuan JPKP di tempat tinggalnya, Kabupaten. Labura, dan berkat kordinasi antara JPKP Labura dengan JPKP Sumut, akhirnya Slamet Riadi dipertemukan dengan PIC Bidang Kesehatan JPKP Sumut, Ria Sitorus dan Bobi Chandara,
Rabu (28/3) Ria Sitorus dan Bobi Chandra dibantu oleh Bernan Simanjuntak, langsung bergerak menuju Unit Pengaduan Kesehatan RSUP Adammalik Medan, menanyakan biaya 20 juta yang dibebankan rumah sakit kepada Slamet Triadi agar persalinan istri Slamet, Fitri Istoni dan sang bayi, Ayra Sirly dijadikan sebagai pasien BPJS.
Berkat desakan dan lobi lobi Ria Sitorus kepada Dr. Erni, bidang unit pengaduan kesehatan RSUP Adammalik Medan, akhirnya pihak RSUP Adam Malik Medan, membebaskan biaya persalinan Fitri Istoni dan bayinya secara GRATIS
Di hadapan awak media OlnewsIndonesia, Slamet Triadi dan Fitri Istoni mengekspresikan kebahagiaan dan ucapkan berterima kasih, dikarenakan bantuan pendampingan oleh JPKP, yang mana telah membantu proses administrasi biaya persalinan bayi mereka dengan gratis tanpa biaya.
Ditempat yang sama, Slamet Riadi kepada media Olnews Indonesia mengatakan, akan memperjuangkan kemenangan Pasangan Cagubsu Djarot-Sihar (DJOSS) di tempat kelompok tani yang dipimpinnya di Kab. Labura, karena sebelumnya, ia mengetahui bahwa JPKP Provinsi Sumut ikut mendukung memenangkan Pasangan Djarot-Sihar Sitorus.
(Bernan Simanjuntak)
