Berita Tompaso, Online News Indonesia, Rabu (9/10/19)
Pernyataan diatas merupakan ungkapan pengalaman pribadi seorang anggota DPRD Kabupaten Minahasa yang baru dilantik bersama anggota lainnya untuk periode 2019-2024, beliau adalah Stvri J.F. Tenda yang saat ini juga aktif sebagai Penatua Pria Kaum Bapa GMIM Eben Haezer Talikuran Kecamatan Kawangkoan.
Ditemui saat mengikuti beliau menjadi Khadim atau Pengkhotbah dalam ibadah malam Senin Berdoa (7/10 ‘2019) di Jemaat GMIM Eben Haezer Tember Kecamatan Tompaso, yang patut bersyukur karena dapat mendengarkan kesaksian hidup Penatua Stvri Tenda yang sungguh menguatkan seluruh jemaat yang hadir dalam ibadah tersebut.
Dalam ibadah tersebut beliau mengambil Bacaan Alkitab sebagai perenungan yaitu dari Mazmur 85 : 1 – 13 tentang Doa mohon Israel dipulihkan, yang kemudian sejalan dengan kesaksian kehidupannya dari waktu ke waktu dipulihkan Tuhan dan itu yang akhirnya beliau rindu bagikan bagi jemaat yang hadir.
Oleh karenanya Penatua Stvri Tenda sangat bersyukur diundang dalam ibadah tersebut, sehingga mengawali ibadah beliau mengucapkan terima kasih kepada Ketua Jemaat GMIM Eben Haezer Tember Pdt. Adonia Monintja MTh, juga kepada seluruh Pelayan Khusus dan KPDP yang mengatur ibadah tersebut.
Khotbah beliau mengingatkan jemaat agar hidup sungguh-sungguh untuk berusaha berkenan dihadapan-Nya dan memuliakan nama-Nya seperti halnya bangsa Israel yang bermohon kepada Tuhan kembali kepada tanah perjanjian dan Tuhan menuntun mereka melalui proses yang tidak mudah.
Penatua Stvri Tenda menyampaikan juga bagaimana dirinya harus melewati proses yang tidak mudah hingga bisa menjadi seperti sekarang dan akan tetap setia menyenangkan hati Tuhan.
Diusianya kini 43 tahun beliau tidak akan lupa pertolongan Tuhan yang dialami baginya dan keluarga, dimulai ketika masa muda disaat kuliah beliau aktif dalam paduan suara mahasiswa yang mengawali dirinya terbentuk sebagai pribadi yang disiplin dan menyadari kebesaran Tuhan.
Itulah pondasi awal memasuki rumah tangga dengan berupaya menjadi imam yang baik menghidupi keluarga melalui berdagang sebagai penjual ayam potong yang harus bersaing dengan pedagang yang sudah lama, namun dengan mengandalkan Tuhan dalam waktu 3 bulan sudah bisa memiliki pelanggan yang bisa menyaingi pedagang lama.
Keyakinan kepada Tuhan itu juga yang membuat Stvri Tenda selanjutnya berhasil juga mengembangkan usaha Rumah Makan yang sangat dikenal masyarakat Minahasa khususnya Kawangkoan dan sekitarnya yaitu Rumah Makan 57 FU, bahkan kini terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Minahasa.
Sukacita beliau yang rindu melayani Tuhan sepenuh hati serta dengan ketulusan diperlihatkan beliau pula saat ibadah berakhir dengan menyapa dan bercakap-cakap dengan jemaat dari anak-anak hingga lansia.
Arnold William Krikhoff