by

Kadis Sebut Ada Sekitar 16 Ribu Pengunjung Akan Tumpah Di Festival Bunga Buah

Berita Karo, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com

Setelah Pemerintah melonggarkan aturan Covid -19 terkait menurun nya kasus Covid-19, tentunya disambut baik oleh Pemerintah Kabupaten Karo dengan menggelar Festival Bunga Buah yang akan di laksanakan pada tanggal 01 s/d 03 Juli 2022 di area taman Mejuah-juah Berastagi Kabupaten Karo yang sebelumnya Festival tersebut ditiadakan imbas dari Corona Virus beberapa tahun belakangan tersebut.

Munarta Ginting, selaku Kadis Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karo, saat di tanya perihal Anggaran yang di gelontorkan untuk Festival Bunga Buah tersebut, Munarta menyampaikan, bahwa Anggarannya dari APBD Kabupaten Karo sekitar 600.000 juta rupiah, dan penyiapan tempat dan teknis itu semuanya pihak E.O yang menyiapkan baik dari stand, artis dll nya,” ungkap nya.

Namun 20 stand untuk fasilitas bagi Pemkab nantinya, pihak E.O memberikan gratis ke kita, selebihnya E.O yang mengetahui, apakah istilah tempat, tenda atau stand nya di beli atau di sewa dan juga termasuk yang mengundang bintang tamu artis Nasional (Yopi n Nuno) dari Jakarta mereka yang aturkan,” katanya saat di konfirmasi sekira pukul 26.15 WIB di lokasi taman Mejuah-juah Berastagi.

“Dan untuk jumlah Pengunjung di perkirakan secara total 16.000 orang pengunjung, nah untuk perputaran uang sekitar 4 miliar rupiah. Jadi harapan saya selaku Kadis, dengan adanya kegiatan ini semoga bermanfaat bagi pelaku wisata dan pelaku kuliner di Kabupaten Karo,dan PAD Karo akan meningkat juga tentunya,” ungkapnya.

Sementara tingkat hunian hotel ketika di konfirmasi E.A.M. Sinabung Hotel, Syhriadi dan R.G.M hotel Sibayak T Pasaribu mengatakan, bahwa tamu yang nginap untuk saat ini masih seperti biasa, tapi semenjak Covid-19 dilonggarkan oleh Pemerintah sedikit ada peningkatan, namun untuk menjelang Pesta Bunga dan Buah nanti (tanggal 1,2,3 Juli ’22) belum ada tanda tanda tamu yang akan membooking kamar kita,” ujarnya.

“Namun sesuai anjuran Pemkab Karo kepada semua pelaku wisata dan kuliner yang mana untuk merangsang tamu yang datang kita berikan diskon 30% bagi pengunjung yang menginap di hotel kita,” kata Pak Syhriadi menambahkan.

Sementara itu, beberapa warga masyarakat yang ditemui, hampir jawabannya sama, salah satu Janmal K (46) warga Berastagi mengatakan bahwa animo masyarakat menjelang hari H Festival Bunga Buah tidak begitu antusias membahas nya, tidak sama dengan beberapa tahun sebelumnya, mungkin ini karena kurangnya sosialisasi Pemerintah Kabupaten Karo,” sebutnya.

(David)