Berita Jonggol, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com
Masyarakat Kampung Sukaati, Desa Singasari, Kecamatan Jonggol kehilangan akses jalan karena Jembatan Sukaati yang merupakan jembatan penghubung antara Desa Singasari, Kecamatan Jonggol dengan Desa Bojong, Kecamatan Kelapa Nunggal ambles sedalam 4 meter.
Mendengar laporan masyarakat Kampung Sukaati pengguna jembatan, Kepala Desa (Kades) Singasari, Euis Sujana, S.Ds, bergegas cek lapangan beserta staf Pemdes dan mendapati terjadi pergesaran tanah atau ambles pada lokasi Jembatan Sukaati tersebut.
“Panjang pergesaran sekitar 20 meter, imbas juga terjadi pada rumah warga” ujar Euis Sujana kepada Online News Indonesia (www.olnewsindonesia.com).
Menurut Euis, jembatan ini sudah 2 kali (2019 dan 2020) diajukan Pemerintah Desa, untuk dilakukan perbaikan, namun sampai saat ini belum ada penanganan. Kalaupun jembatan bisa digunakan, karena swadaya masyarakat yang berinisiatif untuk melakukan perbaikan.
Jembatan di bangun Tahun 1999 melalui program P3DT ( {Program Pembangunan Pengentasan Desa Tertinggal Tahun 1999).
“Mohon segera dibantu penindakan terkait putusnya jembatan Desa Singasari (Kec Jonggol) dan Desa Bojong (Kec Kelapanunggal)” harap Euis Sujana.
Melihat kerusakan jembatan yang ambles sedalam 4 meter, bahkan rumah warga terkena imbas serta terputusnya akses Antar Desa antar Kecamatan yang menghambat perekonomian desa, maka Euis Sujana berharap Pemkab Bogor melalui dinas terkait bisa membantu.
Demikian juga dari warga sekitar serta pengguna Jembatan Sukaati yang tidak bisa kesulitan beraktivitas dengan amblasnya jembatan tersebut.
“Mohon bisa dibantu untuk jembatan yang putus” ungkap Bidin, warga Kampung Sukaati pengguna jembatan Sukaati, Desa Singasari, Kecamatan Jonggol.
Joner