Berita Minahasa OLNewsindonesia – Kamis (28/6)
Pilkada Minahasa 2018 berjalan dengan baik pada tanggal rabu kemarin 27 juni 2018. Hingga hari ini kamis (28/6) masih hangat perbincangan masyarakat tentang pelaksanaan Pilkada Minahasa.
Kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati yaitu Ivan Sarundajang dan Careig Runtu (Ivansa & CNR) serta Royke Roring dan Robby Dondokambey (ROR & RD), bersama dengan masing-masing pendukung mengikuti terus perkembangan data-data yang mereka dapat dari tim pemenangan melalui saksi-saksi disemua TPS yang ada di seluruh kecamatan.
Sementara hasil quick count dari beberapa penyelenggara kini sudah menunjukkan calon mana yang unggul. Itu sebabnya didukung juga dengan keakuratan data saksi-saksi yang sudah terkumpul di tim pemenangan khususnya pendukung ROR & RD pada Rabu sore (27/6) yakin bahwa ROR & RD unggul dalam pengumpulan suara, mereka langsung turun kejalan raya melakukan konvoi.
Pantauan OLNewsindonesia di Langowan masyarakat berkumpul di pinggir jalan, beberapa rumah bahkan memutar musik untuk bergoyang bersama.Begitu pula di Tompaso dan Kawangkoan masyarakat bergembira, banyak yang menggunakan motor dan mobil bak terbuka dengan massa yang penuh memakai atribut partai atau membawa bendera partai.
Iring-iringan kendaraan akhirnya menimbulkan kemacetan di pusat kota Kawangkoan, karena banyak juga masyarakat yang menyaksikan didepan pertokoan Kawangkoan ikut bergoyang mendengar musik dari konvoi kendaraan.
Ada yang menarik dalam pantauan Online News Indonesia, beberapa warga bergembira dengan menunjukkan dua jari nomor urut dari ROR & RD namun ada juga yang menunjukkan 3 jari yang ternyata sebagai bentuk dukungan bagi partai PDI-P.Mereka mengatakan siap mendukung PDI-P dalam Pemilihan Presiden 2019 yang memiliki nomor urut 3, “Salam metal,” kata mereka bersama.
Terlihat juga politikus muda yang akan maju dalam Pileg 2019 melalui partai PDI-P Stefen Supit, tampak begitu gembira dipinggir jalan membaur dengan warga bahkan beberapa kali menyambut jabat tangan mereka yang dikendaraan.
Kawangkoan terus dipadati kendaraan hingga saat menjelang malampun konvoi terus melintas, sebagian besar melanjutkan perjalanan ke Leilem Kecamatan Sonder menuju tempat kediaman Royke Roring.
AWK