by

Dr. Ahli Bedah Umum RS. Graha Medika Cileungsi Di Duga Mall Praktek

Cileungsi Bogor, OLNEWSINDONESIA.

Carut Marutnya managemen RS. Graha Medika Cileungsi, membuat Masyarakat Gerah akan tindakan seorang Oknum Dokter Bedah Umum yang Di ketahui Bernama Ibnu joko. Pasalnya Oknum Dokter tersebut, di duga saat melakukan Opersasi membuat salah seorang pasiennya menjadi kritis lantran sabetan operasi yang di lakukan Infeksi serta bernanah akibatnya korban di rujuk ke RS. Fatmawati korban yang di ketahui bernama Intan,Purba (12) tahun,warga perumahan pesona pista Blok B RT. 08 RW. 08 Desa Dayeuh Cileungsi Bogor.

Sekitar tanggal 5 sampai dengan 6 datang hendak memenuhi arahan oknum dokter tersebut untuk membedah, lantaran Intan di vonis penyakit usus buntu Ia pun datang di damping ke dua orang tua,sekakigus menandatanggi surat perjanjian operasi “Namun lantaran pihak keluarga hanya di bebankan uang operasi sebesar 2,5 juta plus di bantu dengan BPJS. Kedua orang tua intan pun tak merasa keberatan, selang beberapa hari usai operasi Intan pun di perbolehkan pulang ke rumah ” Namun sesampainya di rumah korban merasa mual dan muntah,sebagai efek dari hasil operasi tersebut. Tapi yang parahnya, hasil operasi korban menjadi infeksi di dalam bahkan bernanah, lantas melihat kondisi itu kedua orang tua beranjak untuk melakukan recheking ulang terhadap hasil operasi tersebut hingga di RS. Graha Medika Cileungsi sampai ke rumah sakit Fatmawati Jakarta selatan ,hingga saat ini berbaring.”

Merasa kecewa, dengan Oknum Dokter yang membedah anaknya,orang tua intan lalu menilai bahwa tindakan yang di lakukan Dokter tersebut masuk dalam katogori Mall Praktek, sebagaimana keterangan orang tua korban kepada OLNEWSINDONESIA.

Mengukapakan rasa kekecewaanya pihak RS. Graha Medika Cileungsi ” mengapa jadi begini anak saya intan,awalnya di sarankan kami operasi, sebab kami percaya dengan Dr. bedah umum. Tapi tiba tiba hasil operasinya berdampak parah, bahkan intan mual mual lalu bekas sobekan sayatan di bagian operasi mengeluarkan darah berwarna kuning alias bernanah, apa mungkin Aprosesural ” keluh orang tua korban (22/8) kepada awak media OLNEWSINDONESIA

Tak hanya itu, mendengar pristiwa tersebut beberapa Insan PERS bahkan LSM mencuba mengkonfirmasi pihak rumah sakit “Namun lagi lagi melalui Kepa humasnya yakni Kurdi menampik dengan alasanya bahwa pihak manajemen rumah sakit Graha Medica Cileungsi hanya dapat memberikan keterangan langsung kepada keluarga korban dalam balas surat kepada salah seorang LSM, Bogor Timur

Masa Dokter ngak bisa di pertemukan sama kami dari LSM, ” keluh LSM tersebut seraya menolak di exspos jati dirinya

Ia, menduga bahwa praktek ini murni tindakan Pidana Mall Praktek yang di lakukan oknum Dokter bedan umum sebab, bukan bedah anak di bawah umur.

Menyikapi prihal tersebut dalam waktu dekat pihak keluarga berencana akan mengusut persoalan hingga ke Menteri kesehatan RI. Sebab di nilai telah melalaikan tugas serta fungsi pelayanan RS. Sebagaiama UU Kesehatan RI yang di atus dalam Menteri Kesehatan tentang Perlindungan Pasien.

Terkait prihal tersebut awak media OLNEWSINDONESIA, rabu (23/8) pagi mencoba mengkonfirmasi Kepala Sekretaris Daerah Bogor. Namun sayang tak berada di tempat. maaf bapak tidak berada di ruangan besok lagi aja datang” cetus salah seorang Staf Kantor Sekda Bogor kepada OLNEWSINDONESIA. (PRB)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.