Warga Kabupaten Lebak Menderita Kerugian Akibat Di Tipu Dalam Bisnis Tokek

Berita Lebak.OLNewsindonesia,Jum’at(21/06)

Dalam hal bisnis kita harus hati hati agar tidak tergiur iming iming seseorang dengan keuntungan puluhan juta dan akhirnya menderita kerugian.

Seperti hal itu terjadi yang di alami oleh warga Kabupaten Lebak Wito yang mengalami kerugian Jutaan rupiah akibat di iming iming keuntungan puluhan juta oleh Nurhakim yang beralamatkan Dusun Burial,Desa Limus Gede,Kecamatan Cimerak Kabupaten Pangandaran,Provinsi Jawa Barat.

Foto : Kartu Identitas terduga pelaku yang mengaku memiki tokek dan sudah menerima uang tanda jadi.
Foto : Kartu Identitas terduga pelaku yang mengaku memiki tokek dan sudah menerima uang tanda jadi.

Wito dan rekannya menuturkan kepada OLNewsindonesia.com di Rumahnya,Kamis(20/06) tentang bisnis Tokek yang di tawarkan oleh Nurhakim.

Saya sudah jalankan usaha bisnis hewan Toke ini sudah puluhan tahun,Alhamdulillah lancar lancar saja. Tapi baru kali ini saya kena Tipu oleh orang yang baru kenal, katanya dia memiliki Toke yang ukurannya besar, kami percaya dan terjadi transaksi Di luar rumah Dengan kesepakatan harga dari ukuran yang di sepakati,saya sudah membayarkan untuk pengikat dengan harga di muka Rp.3 000.000.-( Tiga juta rupiah ) , pada Tanggal 3/06 2019 Sebagai tanda jadi,terang Wito menceritakan secara rinci.

Namun setelah kita hendak mengambil Hewan Toke tersebut ke l rumah Nurhakim selaku yang mengaku memiliki Toke tersebut pada hari jumat Tanggal 14 Juni 2019 , jangankan Barangnya, Orangnya pun Tidak ada di Rumah,ungkap Wito dengan wajah kesal

Setelah kita telusuri dari keterangan masyarakat setempat yang bernama Bang yusuf,ternyata Nurhakim itu kerap kali di cari orang yang tertipu dengan cara pengadaan toke,pungkas Wito

Yusup,teman usaha Wito menerangkan bahwa mereka adalah orang dipercayakan Ibu Nur warga Malasia untuk mencari Hewan Toke dan segala biaya di tanggung Ibu Nur.

Foto : Bukti pembayaran uang tanda jadi yang Sudah diterima Nurhakim sebagai pengikat tanda jual beli Tokek.
Foto : Bukti pembayaran uang tanda jadi yang Sudah diterima Nurhakim sebagai pengikat tanda jual beli Tokek.

” Kami malu sama bos dari Malasia, karena beliau sudah mengeluarkan uang banyak untuk bisnis ini,namun hasil belum ada,dalam hal ini Bos saya ibu Nur sudah merasa di rugikan sebesar kurang lebih Rp.400.000.000..(Empat ratus juta rupiah ) semua ini uang yg sudah di ke luar kan untuk bayar Buyer / Dokter Toke,Karena harga Toke bila sesuai ukuran yang dinginkan itu harganya fantastis bisa mencapai jutaan bahkan ratusan juta.
Untuk itu permasalahan ini tetap akan di cari dan akan melaporkan kepihak berwajib.”beber Yusuf

Harapan saya, sebelum hal ini berlanjut ke ranah hukum, Nurhakim datang menemui kami dan membawa toke yang sudah di bayar Dp nya,pungkas Yusuf.

(Ju)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *