Berita Samosir, OLNewsindonesia Selasa (12/5)
Bupati Samosir, Drs.Rapidin Simbolon MM terkesan tidak percaya kepada petugas kantor pos cabang Samosir untuk menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) yang bersumber dari Kemensos RI, penyerahan secara simbolis dilakukan secara berulang ulang.
Hal ini disampaikan Tokoh Budaya Leluhur Pusuk Buhit, Bungani boru Sagala kepada OLNewsindonesia.com Selasa (12/5/2020) di Panguraran.
“Kemarin hari pertama digulirkan BST (Jum’at 8/5/2020), Bupati Samosir didampingi Wakapolres Samosir, Dinsos, Camat Pangururan, hadir dikantor pos cabang Pangururan sekaligus sudah melakukan penyerahan secara Simbolis kepada masyarakat Samosir yakni warga kelurahan. Tapi, kok sepertinya setiap kecamatan, seperti di kecamatan Ronggur Nihuta, Sitio Tio, Simanindo, Harian, pak Bupati hadir lagi untuk menyerahkan secara simbolis BST kepada warga Samosir? Ada apa ini?”, ujar Bungani boru Sagala, yand berdomisili di Lumban Parik Desa Ginolat, Sianjur Mula Mula.
Janganlah mengazas manfaatkan bantuan pemerintah pusat untuk politis atau pencitraan . “Ini situasi Covid-19 loh, jangan ditunggangi lah, rakyat samosir sudah pada pintar”, tegas Bungani.
Menurut Bungani, yang juga sebagai pengurus Forum Peduli Pusuk Buhit menambahkan, Bupati Samosir seharusnya memikirkan bagaimana kelanjutan hidup masyarakatnya akibat dampak Covid-19. “Duduk manis ajalah di kantor atau di rumah dinas seraya berfikir bagaimana kelanjutan hidup masyrakatnya akibat dampak Covid-19, fungsikan perangkat daerah terkait hal itu, seperti dinas PPAMD, Dinsos, dan Kominfo selaku Jubir gugus Covid-19. Jangan takut tidak populis dengan melakukan simbolis BST berulang ulang. dan percayakan penyalurannya kepada pihak yang dihunjuk oleh Kemensos, yakni Kantor Pos,”, harapnya.
Terpisah, saat di konfirmasi OLNewsindonesia.com, Kadis Kominfo Samosir, Rohani Bakkara membenarkan jika Bupati Samosir Drs.Rapidin Simbolon juga melakukan penyerahan BST secara simbolis di setiap kecamatan.
“Benar Bupati Samosir melakukan penyerahan BST secara simbolis di setiap kecamatan. Dan itu dilakukan seraya mensosialisasikan pencegahan pandemi Covid-19 ke warga. Juga sekaligus menyampaikan kepada warga yang belum mendapat BST, nantinya akan di data kembali untuk mendapat bantuan dari dana desa maupun dari APBD Samosir”, ungkap Rohani Bakkara melalui selulernya.
Oleh sebab itu lanjut Rohani, Bupati Samosir melakukan penyerahan BST berulang ulang di setiap kecamatan bukan dikarenakan politis atau pencitraan. “Pak Bupati itu jiwa pekerja dan memang beliau suka turun langsung ke warga, namun bukan berarti tidak percaya dengan petugas kantor pos apalagi pencitraan. Itu saya bantah”, tegas Rohani.
(JuntakStar)
