Akibat Hujan Deras, Akses di Desa Ujung Teran Tertutup Pohon Tumbang Dan Listrik Padam

Berita Karo.OLNewsindonesia,Minggu(12/07)

Hujan deras yang mengguyur Desa Ujung Teran, Kecamatan Merdeka, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatra Utara pada Sabtu (11/07) 2020 sore hingga tengah malam membuat akses jalan tertutup oleh pepohonan karena tumbang dan menimpa jaringan kabel listrik milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengakibatkan listrik pun padam, pada Minggu (12/07) 2020 sekitar Pukul 06.20 WIB hingga berita ini diterbitkan.

Kepala Desa Ujung Teran, Solen Sinulingga mengatakan,”pada pagi hari tadi telah terjadi hujan deras mulai siang semalam sampai tengah malam dan mengakibatkan kayu dan tiang listrik tumbang ke badan jalan dengan mengakibatkan jalan tak bisa dilalui dan jaringan listrik pun terputus,” ungkap Kades yang hingga sore tadi melakukan pembersihan jalan sekaligus meminggirkan Kayu dan Pohon yang melintang dijalan.

Ditambahkan Kades kembali, “bahwa jalan ke Desa tidak bisa dilewati. Kalau mau ke Kota Berastagi maupun ke Desa sebelah. Jadi, sebelum petugas yang bersangkutan datang, kami bersama masyarakat terlebih dahulu membersihkan kayu – kayu yang kecil ini dulu. Kalau yang besar itu kan tidak mungkin terangkat kalau tidak menggunakan mesin pemotong kayu. Kita tunggu sajalah instansi terkait datang lagian pula kan jaringan listrik ini tidak sembarangan yang bisa memasangnya, nanti kalau salah pegang , bisa – bisa kita pun kontak juga,” ucap Solen Sinulingga.

Ket foto : tampak Bupati warga Desa dan Anggota TNI bersama sama membersihkan jalan agar akses ke Desa tersebut dapat dilalui, Minggu (12/07) 2020 (Ist)
Ket foto : tampak Bupati warga Desa dan Anggota TNI bersama sama membersihkan jalan agar akses ke Desa tersebut dapat dilalui, Minggu (12/07) 2020 (Ist)

Terpisah, Kepala PLN Cabang Berastagi Donrekus ketika di konfirmasi crew olnewsindonesia.com, Minggu (12/07) 2020 sekira pukul 18.25 WIB perihal padamnya arus Listrik tersebut membenarkan dan mengatakan,”akan segera menuju ke Desa Ujung Teran namun dikarenakan jalan jalur Berastagi masih macat akibat arus lalu lintas belum bisa dilalui
sehingga alat Crane dan Tiang belum sampai. Pun demikian bila Crane dan Tiang tiba malam ini, kita dan anggota tetap bekerja main malam, “ucapnya.

(David)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *