Tatap Muka Dengan Bhayangkari, Kapolres Samosir : Bhayangkari Harus Sebagai Pengingat Tugas Suami Dengan Doa Dan Cinta Kasih

Berita Samosir, Online News Indonesia,  Sabtu (2/3)

Bhayangkari Cabang Samosir menggelar kegiatan rapat tahunan Bhayangkari Cabang Samosir Sumatra Utara, Sabtu (2/3) pukul 09.00 Wib di Mako Polres Samosir.

Tampak Hadirin Mengikuti Acara Dengan Hikmat
Tampak Hadirin Mengikuti Acara Dengan Hikmat

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Samosir AKBP Agus Darojat S.Ik MH selaku pembina Bhayangkari, Ketua Bhayangkari Cabang Samosir Hani Agus Darojat, Wakapolres Samosir Kompol CH Simanjuntak, Kabag dan Kasat, para kapolsek, Personil Polri/Polwan serta anggota Bhayangkari Cabang Samosir.

Dalam kegiatan tersebut Kapolres memberi arahan kepada seluruh anggota Bhayangkari dan personil Polri/Polwan.

Dalam arahannya, Kapolres Samosir AKBP Agus Darojat S.Ik MH mengucapkan terima kasih atas kehadiran anggota Bhayangkari dalam kegiatan tersebut.

“ saya ucapkan terima kasih kepada Bhayangkari atas pelaksanaan kegiatan hari ini dan kita musti bersyukur karena situasi kamtibmas di wilayah kabupaten Samosir aman dan kondusif, “ kata Kapolres

“ Dengan kondisi Negara saat ini tugas polri kedepan sangatlah berat dan mengandung banyak resiko dan dampak, seorang anggota Polri membutuhkan dukungan dari orang di sekitarnya, khususnya ibu bhayangkari” ujarnya

Lanjutnya “ Bhayangkari merupakan bagian yang tidak terpisah dari polri sehingga apa yang dilakukan selalu menjadi sorotan publik. Sebagai seorang Bhayangkari harus selalu mengingatkan untuk mendukung tugas suami yakni dengan doa dan cinta kasih, karena komunikasi dimulai dari dalam keluarga kita sendiri,” Imbuhnya

Bhayangkari merupakan penyemangat, pengingat, dan penyuport suami agar jangan bertindak melanggar terlalu jauh, dia kasih semua kebutuhan hidup dari gaji nya. Sehingga bhayangkari perlu sebangai pengingat.

Oleh krn itu tatap muka ini saya harapkan kepada ibu ibu, ajak suaminya komunikasi dirumah…semua punya masalah, namun selesaikanlah masalah tersebut dengan baik dirumah. Jangan masalah itu menjadi pembenaran untuk melakulan kesalahan. Orang hidup punya masalah…namun bukan alasan itu untuk melakukan tindakan lebih jauh . Untuk itu perlu peran serta istri untuk mengingatkan suaminya untuk berbuat sesuai koridor hukum, pinta Kapolres.

“ Resiko yang ditanggung Bhayangkari adalah harus merelakan suaminya untuk bangsa dan negara sehingga sebagai seorang istri Bhayangkari harus memahami tugas suaminya sebagai seorang Polisi, “ ujar Kapolres.

Ditambahkannya pula bahwa “ seorang pria tidak akan menjadi besar tanpa seorang wanita, begitu pun Bhayangkari harus menjadi pahlawan dan penolong bagi suaminya dengan menjalin komunikasi mulai dari dalam keluarga kita sendiri sehingga menghasilkan keluarga yang kokoh.

Ingat, masa depan anak anak, jangan melakukan pelanggaran yang dapat merusak karier khusunya merusak keluarga bapak ibu.Didik lah anak anak bapak ibu dengan baik, agar tercapai masa depan anak, tolong saling mengingatkan, jaga kesehatan dan rajinlah berolah raga, pinta Kapolres.

Dalam pertemuan itu juga Kapolres mengingatkan kepada para Polwan untuk selalu menjaga sikap dan kehormatan sebagai anggota Polri.

“ Khusus untuk polwan jangan gunakan medsos untuk urusan pribadi yang negatif, lakukan pola hidup yang benar dengan menjaga sikap dan penampilannya, “ kata Kapolres

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan arahan dari Ketua Bhayangkari cabang Samosir Ny.Hani Agus Darojad dan arisan rutin Bhayangkari.

(JuntakStar)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *