Bogor.OLNEWSINDONESIA. – Menyikapi pekembangan dewan presedium pemekaran yang belum lama lalu menggelar diskusi publik,ternyata mendapat tanggapan preseden buruk dari salah seorang tokoh aktifis F2BT. “yakni Arifudin.SH.
Bahwa Ia menilai meskipun hawa perjuangan Bogor Timur telah mencapain babak perhimpunan massa “Namun Arifudin menilai bahwa tak perlu memekaran sebuah daerah bukan harus rame rame,hanya cukup orang putra daerah yang mempunya nilai militan serta pemikiran cemerlang.
“Saya sangat menyangkan bahwa presesium ini hanya sebuah mimpi dan amgin surga,mengapa saya katakan demikian sebab memekarkan suatu daerah harus di pandang perlu dari percepatan akselerasi bogor timur,bukan kemudian presedium di bentuk lalu secara eporia menyebarkan proposal lantas menjanjika ide pemekaran nah,itu yang saya sangat sayangkan.”kata arifudin seraya meminta agar presedium bogor timur di bubarkan dengan nada lantang.
Masih kata Anggota Caleg Anggota DPRD yang tak memperoleh kursi di tahun 2014 itu bahwa semetinya presedium ini harusnya dapat di kaji ulang sebab awalnya justru ini namanya kami bentuk awalnya kami bentuk dari Petisi Kembang Kuning yakni denngan Nama,F2PBT atau Forum Percepatan Pembangunan Bogor.Timur, lalu lahirlah Presedium pada tahun 2014, tapi mengapa teman teman saya sayangkan membuat sebuah missi kepentingan Politik. dan hingga saat ini pun,mereka tetap mengundang saya,”Namun saya tolak mentah untuk hadir.
Jadi janglah pernah berpikir bahwa ini akan terelisasi sebab ini hanya anggin surga,itu kok saya katakan sama teman presesium.”keluh arif (20/9) di kediamanya.
Namun arif, juga takenampik bahwa lahirnya presedium merupakan roh dari F2PBT artinya,saya pribadi dengen beberapa ide gagasannya adalah murni memperjuangkan percepatan pembangunan salah satunya waktu itu,masih segar ingatan tentang berdirinya RSUD bogor timur, lalu juga menyampaikan beberapa hal akselarsi Pembangunan di bogor Timur waktu,jaman Bupati RY, Rahmat Yasin
Yang parahnya,sangat ironi medapat Informasi bahwa setiap menggelar pertemuan presedium sangat naif,menyebar luaskan proposal kepada para pengusaha seraya mengkemas secara eporia, saya menyangkan bahwa arah presidum ini hanya sebuah janji surga yang wujud hanya sebuah kepentingan segelintir para petualang serta memiliki kepentingan dari mulai lembaga exsekutif hal, tersebultlah membuat salah satu alasanya sampai telingga saya,dan meminta agar presedium di bubarkan saja kendati saya hanya mengikuti perkembangan saja,”terangnya,
Terakhir Arifudin meminta jika pun,di gelar diskusi publik yang di hadiri Ade Rohendy selaku ketua DPRD kabupaten bogor.saya katakan sekali lagi presedium,minta di bubarkan saja jangan sampai mengorbankan masayarakat bogor timur, yang jelas jelas tak akan terwujud realisasinya saya bukan menyalahkan organisasinya.”yakni presedium tapi yang lebih saya soroti langkah presedium,lalu apa yang telah di buktikan presedium,jika melihat tahapan yang mereka lakukan,oleh karna itu sekali lagi ini sangat jelas bermuatan kepentingan politik prapersiapan pilkada bogor nantinya.”pungkas arifudin menyudahi wawancaranya kepada Awak media OLNEWSINDONRSIA.(PRB)