Pasirangin Cileungsi Bogor, OLNEWSINDONESIA.
Tema HUT RI ke 72 “Kerja Bersama, Bersama Kerjaâ€. Kerja bersama menunjukkan pendekatan yang bersifat merangkul dan memperlihatkan asas kebersamaan dan gotong royong dalam membangun Indonesia menjadi lebih baik. Sedangkan “Bersama kerjaâ€Â menunjukkan ajakan untuk bersama-sama bekerja membangun kemajuan Indonesia dan mencapai target yang telah direncanakan.
Tema yang diangkat sebagai semangat dalam perayaan HUT Kemerdekaan Indonesia tahun ini adalah kebersamaan. Ini menjadi esensi dan ajakan kepada masyarakat Indonesia untuk merangkul dan mengedepankan asas kebersamaan. Masyarakat diingatkan melalui semboyan ini untuk kembali bersama-sama bersatu dalam perbedaan dan melanjutkan perjuangan menjadi bangsa yang terhormat. Sedangkan logo 72 tahun Indonesia Kerja Bersama merupakan representasi dari semangat gotong royong untuk membangun Indonesia menuju masa depan yang lebih baik. Angka 7 pada logo HUT Indonesia adalah simbol dari sebuah anak panah yang menyerong ke arah kanan atas. Hal itu melambangkan dinamisme pembangunan yang berorientasi ke masa depan positif.
Sementara letak dan posisi angka 2 pada logo yang terlihat merangkul angka 7 merupakan perlambangan dari asas kebersamaan dalam bekerja membangun Indonesia dan mencapai target yang telah direncanakan. Selain itu, angka 2 juga merepresentasikan bentuk bendera Indonesia yang terdiri dari dua bagian. Kemudian slogan ‘Kerja Bersama’ memiliki arti menunjukkan pendekatan yang bersifat merangkul dan memperlihatkan asas kebersamaan serta gotong royon dalam membangun Indonesia menjadi lebih baik. Slogan ‘Bersama Kerja’ menunjukan ajakan untuk bersama-sama bekerja membangun kemajuan Indonesia dan mencapai target yang telah direncanakan.
Seperti yang terjadi di Desa Pasir Angin, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor. Ketika Wartawan OLNEWSINDONESIAÂ bertemu dengan Kepala Desa Ismail HS menuturkan, “kita harus menjaga kedaulatan Negara Republik INDONESIA dari perpecahan, dengan cara menjunjung tinggi kerja bersama dengan membangun kebersaman berdasarkan Pancasila dan Bhineka Tunggal ika. katanya
Lanjutnya kepada OLNEWSINDONESIAÂ Ismail Marjuki menambahkan kita sebagai anak Negeri ini harus mewariskan kebersaman dalam Kerja gotong Royong. Seperti yang di lakukan pendahulu kita, para Pejuang yang telah bersama sama melawan penjajah di negara tercinta ini. Seperti Tugas dan tanggung jawab saya selaku kepala Desa Pasir Angin yang di wariskan oleh leluhur saya, dan saya akan menjaga dan memperbaiki infrastruktur di Desa Pasar Angin. Pungkasnya ( INK/ELLO )
Editor : INONK