Berita. SAMOSIR, OLNewsindonesia Kamis (28/5)
Mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) yang di hibahkan oleh Provinsi GYEONGGI’S, Korea Selatan untuk kabupaten Samosir tahun lalu (2019) hingga kini jadi polemik di media sosial. Pasalnya, mobil tersebut hingga sekarang belum terlihat di pemkab Samosir.
Berikut penjelasan pemkab Samosir melalui Kabid Perlindungan Masyarakat dan Pemadam Kebakaran, Sahat M Situmeang kepada OLNewsindonesia.com, Kamis (28/5/2020) diruang kerjanya.
Di Bulan November 2019, Damkar yang di terima pemkab Samosir tahun lalu (2019) dari hibah Provinsi GYEONGGI’S, Korea Selatan dalam kondisi stir nya sebelah kiri. Agar sesuai dengan undang undang lalu lintas bahwa stir harus sebelah kanan, pemkab Samosir melakukan perombakan. Dan kita serahkan ke PT. Karya Jaya Mandiri (PT.KAJAMA), yang merupakan perusahaan khusus menangani mobil Damkar di Indonesia ber alamat di Gunung Putri Bogor.
Dikarenakan situasi pandemik Covid-19, pihak PT.KAJAMA terkendala waktu mencari ECU Engine nya. Dan informasi yang kita terima hari ini dari PT. KAJAMA, stir Damkar sudah dirombak posisi menjadi sebelah kanan, dan selanjut nya tahap pemasangan ECU Engine yang merupakan sentral fungsi mobil Damkar. Karena mobil Damkar tersebut semuanya sistem komputer (di install ulang).
Pihak PT.KAJAMA berjanji akan secepatnya menyelesaikan perombakan Mobil Damkar tersebut dan menyerahkan langsung ke pemkab Samosir. Dan untuk biaya perombakan mobil damkar, pemkab Samosir akan menggelontorkan biaya sebesar 75 juta.
(JuntakStar)