Berita Samosir.Olnewsindonesia,Selasa(21/08)
Mengacu kepada peraturan Bupati Samosir Nomor 39 tahun 2018 , tanggal 6 Agustus 2018 tentang Harga Everan Tertinggi (HET) Liquified Petroleom Gas (LPG) tabung 3 Kg, Pemerintah kabupaten Samosir Sumatera Utara, gelar sosialisasi penyesuaian harga eceran tertinggi (Het) LPG tabung 3 Kg, bertempat di Aula kantor Bupati Samosir, Jalan Rianiate Pangururan Samosir.
Rapat sosialisasi penyesuaian harga het LPG tabung 3 Kg dihadiri kepala dinas tenaga kerja, Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Nakerkoperindag) Kabupatrn Samosir, Viktor Sitinjak SE, wakapolres Samosir, Kompol Rusmana, Camat Sekabupaten Samosir, serta Agen resmi dan pangkalan resmi LPG.
Dalam sambutannya, Kadis Nakerkoperindag Kabupaten Samosir, Viktor Sitinjak SE menyampaikan, bahwa sosialisasi penyesuaian HET LPG tabung 3 Kg kepada Agen Resmi dan Pangkalan Resmi yang ada dikabupaten Samosir, untuk dilaksanakan sesuai perbup Samosir nomor 39 tahun 2018, ujarnya.
Berikut harga HET LPG tabung 3 Kg berdasarkan Perbup Samosir Nomor 39 tahun 2018 di Kabupaten Samosir sebagai berikut :
1. Kecamatan Pangururan, HET LPG tabung 3 Kg, Rp. 19.800,-
2. Kecamatan Simanindo, HET LPG tabung 3 Kg, Rp. 19.800,-
3. Kecamatan Palipi, HET LPG tabung 3 Kg, Rp. 20.800,-
4. Kecamatan Nainggolan, HET LPG tabung 3 Kg, Rp. 20.800,-
5. Kecamatan Onan Runggu, HET LPG tabung 3 Kg, Rp. 20.800,-
6. Kecamatan Ronggur Nihuta, HET LPG tabung 3 Kg, Rp. 20.800,-
7. Kecamatan Sianjur Mulamula, HET LPG tabung 3 Kg, Rp. 20.800,-
8. Kecamatan Harian, HET LPG tabung 3 Kg, Rp. 20.800,-
9. Kecamatan Sitiotio, HET LPG tabung 3 Kg, Rp. 21.800,-
Lanjut Viktor, bahwa HET LPG tabung 3 Kg tersebut telah disesuaikan berdasarkan penambahan ongkos angkut tabung yang menggunakan penyeberangan kapal fery sebesar Rp. 1.800,-/tabung, sehingga ada perubahan harga ditingkat konsumen, jelasnya.
“Setiap pangkalan wajib menempelkan dan mencantumkan nama pangkalan, nama agen serta pemberitahukan harga eceran tertinggi LPG tabung 3 Kg sesuai Perbup Nomor 39 tahun 2018 secara jelas, agar dapat dibaca seluruh lapisan masyarakat, sehingga tidak terjadi penyimpangan dan merugikan masyarakat(konsumen)”, tegas Vikt
(JuntakStar)
