Roberto Manik, Pemuda Yang Pantang Menyerah Meski Ekonomi Jadi Penghadang

Berita Karo.OLNewsindonesia,Selasa(29/10)

Meski ekonomi keluarga dalam keadaan sulit Roberto Manik atlit Whusu kelahiran Kabanjahe 28 Oktober 1998 berketepatan di hari Sumpah Pemuda ini pula Beliau tidak patah semangat dalam mengukir prestasi di bidang Olahraga Whusu,itu Ia buktikan lewat sederet prestasi yang di raihnya semenjak berusia 16 tahun lalu.

Roberto Manik saat ditemui crew OLNewsIndonesia di kediamannya Senin (28/10) 2019 tepatnya di Jalan Nabung Surbakti Gg Bersama II Kelurahan Padang Mas Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo ini menuturkan, “saya mulai menggeluti Olahraga Whusu sejak di bangku Sekolah Menengah Pertama,” kemudian saya mengikuti berbagai kejuaraan Wushu baik tingkat Daerah maupun Nasional ,”terangnya.

Terbukti, beberapa Medali Emas pernah diraihnya dalam beberapa kejuaraan yang di ikutinya,bahkan saat ini ia akan mewakili atlit Wushu Sumatera Utara untuk kejuaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan di gelar tahun 2020 nanti. Dan Beliau juga sedang diundang untuk mengikuti kejuaraan ‘Kick Boxing’di Semarang bulan Desember mendatang.

Namun disini ia merasa cemas karena keterbatasan dana untuk keberangkatannya.Tapi Roberto tetap yakin dan tidak pesimis, ia tetap berlatih penuh semangat untuk persiapan mengikuti kejuaraan tersebut.

“Saya ingin mengharumkan nama Provinsi Sumatera Utara khususnya Kabupaten Karo ditingkat Nasional melalui bakat Olahraga Whusu” tutur Pemuda yang bercita-cita jadi Pegawai Negeri Sipil ini.Meski saat ini saya hanya berlatih dengan Fasilitas seadanya namun saya yakin saya akan memenangkan setiap pertandingan yang akan saya lakoni,tambahnya penuh semangat. Saya berharap dukungan baik materi ataupun moril dari Pemerintah Kabupaten Karo khususnya agar kedepan saya dapat mengukir prestasi yang lebih baik lagi,”ungkap anak keenam dari delapan bersaudara ini.

Satu kebanggaan bagi saya bisa menyenangkan orang tua yang kesehariannya hanya sebagai kuli bangunan, saya ingin membantu dua adik saya yang masih duduk di bangku sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas ,seharusnya minggu kemarin saya mengikuti audensi MMA di TV One tapi karena keterbatasan dana,saya gagal mengikutinya, Ya,,, semoga ada pihak pihak yang mau menjadi sponsor saya kelak, ” ujarnya penuh harap.

(Rossi – David)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *