Bupati Karo Tinjau Kondisi Jalan Rusak Asrama Yonif 125/Smb

Berita KaroOLNewsindonesia,Jum’at(29/03)

Batalyon Yonif 125/Smb merupakan pasukan tempur darat utama yang dilengkapi persenjataan ringan, dilatih dan disiapkan untuk melaksanakan pertempuran jarak dekat, Oleh karena itu seorang Infanteri harus memiliki kemampuan berkelahi, menembak, dan bertempur dalam segala medan dan cuaca.

Hal ini disampaikan komandan Danyonif 125/Smb Mayor Inf Anjuanda Pardosi saat bersama Bupati Karo Terkelin Brahmana didampingi Sekda kab karo Drs. Kamperas Terkelin Purba, kepala Bappeda Ir Nasib Sianturi, dirut RSU Arjuna, Kabag Humas Joko Sudjatwanto , saat melakukan pengecekan jalan rusak di Mayonif 125/Smb untuk diaspal, Jumat (29/03) 2019 pukul 16.00 WIB .

Menurut Danyonif 125/Smb selain tugas tempur kita juga siap disaat negara membutuhkan untuk berperang kita sudah siap menggerakkan pasukan, disamping itu kita juga menjalankan komunikasi sosial dengan menjalin hubungan dengan para Forkopimda Tanah Karo, khususnya Pemda Karo.

Hal ini disampaikan nya saat melakukan pengecekan jalan rusak bersama Bupati Karo saat itu prajurit kita sedang latbak (latihan menembak) dan
kita berikan pak Bupati kesempatan bersama rombongan mencoba pistol G2 Combat Kal 9 mm, “kata Mayor Inf Anjuanda.

Ini sebagai wujud keakraban dan silaturahmi dan memupuk kekompakan karena saya baru menjabat belum lama di Kab . Karo ini, walaupun saya tidak asing lagi Kab . Karo ini sebab saya sudah pernah tinggal di Karo sebelum saya bertugas menjadi anggota TNI AD.

Tadi saya salut dengan Bupati Karo baru saya ajari dalam tehnik menembak hanya sekian menit dapat mencoba menembak dengan hasil memuaskan dalam jarak tembak pistol G2 Combat kal 9 mm 30 meter bisa mengenai nilai 10 didalam lesan (sasaran) satu butir luar biasa, “kata Danyonif 125/Smb.

Sementara Bupati Karo Terkelin Brahmana SH, sangat berterimakasih kepada jajaran Danyonif 125/Smb telah memberikan kami peluang untuk kesempatan berlatih diri dan merasakan bagaimana menembak pistol G2 Combat dalam jarak 30 meter,” ujarnya.

Dalam mencoba menembak tadi, Danyonif 125/Smb begitu tekun dan teliti mengarahkan saya dalam mulai masukkan amunisi ke magazen dan masukkan magazen ke pistol dan senjata terisi siap untuk dibidik dalam target lesan didepan mata,” imbuhnya.

Nah kesempatan ini patut saya kenang karena instruksi dari arahan Danyonif 125/Smb semuanya begitu akurat dan menunjukkan fakta ketika senjata siap ditembakkan, sesuai bimbingan, hasilnya luar biasa, satu amunisi yang ditembakkan satu persatu selalu mengani nilai 10 di lesan warna hitam, “bebernya.

Lanjutnya, saya apresiasi tembakan Danyonif 125/Smb setiap tembakan tidak pernah meleset semuanya masuk lesan hitam dengan nilai 10 jarak 30 meter, luar biasa komandan ini, “pungkasnya.

(David)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *