by

DEMA FUAD IAIN Pontianak Gelar Dialog Kebangsaan

Pontianak OLNewsIndonesia. Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (DEMA FUAD) IAIN Pontianak menggelar Dialog Kebangsaan, Sabtu (23/12). Kegiatan yang digelar di Auditorium Kampus ini dihadiri ratusan civitas akademika IAIN Pontianak.

Tampil sebagai narasumber, Pakar Tafsir IAIN Pontianak Saifudin Herlambang mengatakan di antara tanda ketakawaan seseorang adalah memiliki sikap toleran, saling bisa memahami dan pengertian. Ketakwaan seyogyanya melahirkan sifat toleransi dan kedinamisan.

Menurut Saifuddin, Q.S Al Hujurat 13 menjelaskan bahwa keragaman (suku bangsa) merupakan kehendak Allah agar manusia saling mengenal (lita’arafu). Kata “lita’aarafu” bermakna “litafaahamu“, agar manusia saling memahami atau “litafaaqahu“, saling mengerti.

Sementara Kasi Kemahasiswaan Ditjen Pendidikan Islam Ruchman Basori mengatakan antara Islam dan negara telah saling mengisi dalam konteks kebangsaan. Pancasila dinilai sebagai produk ijtihad kebangsaan para pendiri bangsa ini, yang telah membentuk ikatan nation state bernama Indonesia.

“Mahasiswa PTKI harus menjadi garda terdepan untuk menyiapkan kepemimpinan yang komitmen pada nilai-nilai kebangsaan”, katanya.

Mantan Ketua I Senat Mahasiswa IAIN Walisongo ini menegaskan mahasiswa telah mempunyai peran historis yang fundamental sebagai aktor perubahan bangsa sejak sebelum Indonesia merdeka hingga saat ini. Karenanya mahasiswa disebut sebagai the agent of change, agent of intellectual and agent of development.

Dialog kebangsaan diikuti 500 mahasiswa IAIN Pontianak. Hadir juga sebagai narasumber,  Rohis Kodam Tanjung Pura Mayor Rustam Efendi Hasibuan. Tampak hadir juga dalam dialog ini Wakil Rektor III IAIN Pontinak Zainuddin, Dekan FUAD, serta para wakil dekan dan sejumlah dosen.

Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa FUAD IAIN Pontianak Ahmad Fauzi mengatakan bahwa mahasiswa harus berperan mempersiapkan diri untuk memegang estafet kepemimpinan di masa yang akan datang.

Source : Kemenag

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.