Berita Samosir.OLNewsindonesia Senin(15/11/21)
Kepolisian Resor Samosir melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Zebra Toba 2021 di halaman Mako Polres Samosir, Senin (15/11).
Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon yang memimpin apel menyampaikan amanat Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak.
“Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya, apel gelar pasukan operasi kepolisian mandiri kewilayahan “zebra toba – 2021″ pada pagi ini dalam suasana yang penuh kebersamaan serta tetap mematuhi protokol kesehatan,” kata Kapolda Sumut mengawali amanatnya yang dibacakan Kapolres Samosir.
Pada kesempatan itu, Kapolda menyampaikan terima kasih atas kesiapan dan kesiapsiagaan para personel yang akan melaksanakan tugas operasi “Zebra Toba – 2021” dalam rangka menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta meningkatkan disiplin masyarakat untuk berlalu lintas di Provinsi Sumatra Utara.
“Operasi ini akan dilaksanakan selama 14 (empat belas) hari terhitung mulai tanggal 15 November sampai dengan 28 November 2021, dengan melibatkan personel polda sumut sebanyak 1.295 personel dengan perincian 100 personel dari Satgas Polda dan 1.195 dari satgas kewilayahan operasi Zebra Toba 2021,” ungkapnya.
Panca menambahkan, operasi pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat di bidang lalu lintas dilaksanakan dengan mengedepankan kegiatan edukatif dan persuasif serta humanis dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas guna memutus penyebaran pandemi covid-19.
Kapolda Sumut menegaskan, pelaksana operasi harus mampu mengantisipasi segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan serta gangguan nyata yang berpotensi menyebabkan kemacetan, pelanggaran lalu lintas dan bahkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Selain itu, pada situasi pandemi covid-19 saat ini diharapkan para pelaksana operasi mampu memberikan edukasi serta mengantisipasi pada lokasi yang berpotensi menjadi tempat penyebaran virus covid-19.
“Laksanakan deteksi dini. penyelidikan dan pemetaan terhadap lokasi atau tempat yang rawan terjadi kemacetan. pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta lokasi yang berpotensi penyebaran covid-19. Kemudian berikan pembinaan dan penyuluhan kepada seluruh masyarakat tentang keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas serta bahaya covid-19 berupa kegiatan sosialisasi serta kampanye baik melalui media cetak, elektronik maupun media sosial melalui pemasangan spanduk, banner, baliho, penyebaran leaflet dan sticker,” kata Kapolda Sumut.
Usai menggelar apel, Kapolres Samosir melaksanakan rapat Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Zebra Toba – 2021 jelang Natal dan Tahun Baru.
Rapat tersebut dihadiri Waka Polres Samosir Kompol Rachamad Affandi, SE, mewakili Danramil Pangururan, Dinas Perhubungan, Plt. Kasat Sat Pol PP Sahat M. Situmeang, para PJU Polres Samosir, Kapolsek Jajaran Polres Samosir dan personel Polres Samosir yang terlibat Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Zebra Toba – 2021.
“Hasil rapat yaitu pengaturan lalin dan pengaturan parkir di Pasar Onan agar jangan sampai terjadi kemacetan. Di lokasi tersebut akan ditempatkan petugas baik dari personel Polri, Dishub dan Satpol PP,” ungkap Josua.
Kemudian, Kapolres Samosir menambahkan, lokasi rawan laka lantas akan diantisipasi dengan rambu rambu dan pengaman seperti di lokasi jalur lintas jalan Menara Pandang Tele dan jalan lintas pelabuhan.
“Terkait covid 19, akan ada Pos PAM Tele dan pos di tiap pelabuhan di Kabupaten Samosir menjelang Natal dan Tahun Baru yang melibatkan TNI/Polri, Dinkes, Dishub dan Satpol PP. Hal itu untuk benar benar melakukan pengecekan terkait Surat Vaksin dan admistrasi lainya,” pungkas AKBP Josua.
(JuntakStar/Polhut)
