Berita Tanah Karo, www.olnewsindonesia.com, Jumat (09/10/20)
Pangdam I /BB Mayjen TNI Irwansyah, M. A. M, SC melalui Komando Distrik Militer 0205/TK membangun sarana fasilitas umum Sumur Bor dan MCK (Mandi Cuci Kakus) untuk kepentingan tiga Desa yaitu desa Guru Kinayan Desa Kutarakyat dan Desa Payung .
Hal ini dikatakan Dandim 0205 /TK Letkol Kav Yuli Eko Hardyanto saat melakukan peletakan batu pertama secara simbolis dengan di ikuti oleh Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH, Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo Indriono, Jumat (09/10) 2020) pukul 10.00 WIB di Desa Simpang Guru Kinayan Kec. Payung.
Dalam penjelasannya, Dandim menyebutkan munculnya ide pembangunan Sumur Bor dan MCK, pasca erupsi Gunung Sinabung terjadi sebulan lalu. Melihat situasi ini, Pangdam I /BB, berpikir ingin membantu masyarakat dengan menyediakan kebutuhan air bersih , sebab dampak erupsi Gunung Sinabung dan lahar dingin, air yang mengalir pipa kerumah warga terimbas terhenti akibat pipa rusak tidak dapat berfungsi,”tutur Eko.
Keluhan inilah, kami jajaran Kodim 0205 /TK di intruksikan oleh pimpinan agar mencari solusi untuk mengatasi kesulitan masyarakat sesuai bagian dari tugas delapan wajib TNI adalah menjadi pelopor hadir ditengah masyarakat untuk mengatasi kesulitan rakyat. Gagasan ini lahir kemudian ditindaklanjuti dan ada masyarakat bersedia menghibahkan tanah mereka untuk dibangun Sumur Bor dan MCK,”urainya.
Untuk itu, kata Eko, salam dari bapak Panglima Kodam I /BB atas kepedulian masyarakat dalam terciptanya pembangunan yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih sehari hari oleh masyarakat membutuhkannya.
Selain Pembangunan dilakukan, Pangdam juga menitipkan bantuan Sembako dalam rangka momentum 75 tahun HUT TNI yang telah lewat 5 Oktober 2020 lalu, akan kami salurkan juga. Untuk itu, Rawat,dan peliharalah fasilitas umum ini setelah selesai dibangun, walaupun tidak seberapa luas hanya bangunan 6 x 6 meter namun bermanfaat dan Barokah,”sebut Eko.
Dikesempatan itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH,, MH sangat mengapresiasi program TNI ini, terlebih menyentuh kebutuhan masyarakat luas, hal ini sangat tepat dan dinantikan oleh masyrakat,”ujarnya.
Atas kepedulian dalam mengatasi kesulitan masyarakat, Pemda Karo mengucapkan kepada bapak Pangdam I /BB yang begitu peka dan tajam dalam menyikapi keinginan masyarakat masa kini yang realistis akibat dampak erupsi Gunung Sinabung. Walaupun kegiatan ini sangat sederhana, kita tetap mengikuti prokes tentunya wajib pakai masker, Wajib cuci tangan dan wajib jaga JARAK, “imbuhnya.
Pada kesempatan itu Camat Payung Jepta Tarigan menambahkan, bahwa keluhan masyarakat yang tinggal disekitar lereng Gunung Sinabung ini setiap hari banyak usulan dan penyampaian kepada pihaknya hampir semua menyangkut Air bersih.Jadi benar, selama ini ada lahar dingin erupsi Gunung Sinabung menerpa wilayah payung, banyak pipanisasi rusak akibat lintasan lahar dingin, untuk itu jepta menilai langkah yang tepat sekali dalam pembangunan sumur bor tersebut,” ucapnya.
Sementara Amelia Br Singarimbun warga Gurukinayan membenarkan tanah yang akan dibangun Sumur Bor dan MCK adalah tanah miliknya yang telah dihibahkan. Hibah ini dengan kesadaran sendiri,apalagi demi pembangunan guna kepentingan masyarakat karena dari kita untuk kita, tidak masalah yang penting program membantu masyarakat berjalan, ini yang kita harapkan, “pungkasnya.
(David)