Bogor, OLNEWS INDONESIA.
Hj. Nurhayanti, S.H., M.M., M.Si. (lahir di Bogor, Jawa Barat, 26 Oktober 1955; umur 62 tahun) adalah Bupati Bogor yang menggantikan Rahmat Yasin karena tersandung kasus korupsi. Pada tanggal 8 Desember 2014, Nurhayanti ditunjuk menjadi pelaksana tugas (Plt.) bupati Bogor. Saat ini masa jabatannya sebagai Bupati Bogor akan segera berakhir.
Pantauan OLNEWS INDONESIA, hiruk pikuk Calon Bupati Bogor sudah mulai dirasakan oleh semua kalangan masyarakat Kabupaten Bogor. Seperti yang tampak di setiap wilayah Kabupaten Bogor, beberapa baliho serta poster-poster sudah mulai dipasang untuk mempromosikan masing -masing Calon Bupati Kabupaten Bogor. Bahkan sampai ada yang sudah bersosialisasi ke masyarakat dan partai – partai pendukung pun sudah memulai membuka pendaftaran untuk internal partai atau non internal partai.
Terkait pemilihan Calon Bupati Kabupaten Bogor, saat ini sudah beberapa Bakal Calon Bupati yang sudah mendaftar ke KPU kabupaten Bogor. Dari sekian data Calon Bupati saat ini yang paling mendominasi adalah Partai PDI, baik internal maupun non internal partai. Ini menandakan Partai PDI sudah siap bertarung dalam mencari pemimpin baru kabupaten Bogor.
Menurut Muad Khalim ketua DPC PDI Kabupaten Bogor, ketika di konfirmasi OLNEWS INDONESIA dengan banyak nya calon bupati kabupaten Bogor dari PDI. Muad khalim mengatakan pendaftaran di PDI P gratis tidak dipungut bayaran, baik itu dari internal atau non internal Partai, sehingga banyak sekali yang mendaftar. katanya
” Kami saat ini sedang komunikasi intens dengan Calon Bupati yang akan kita usung, karena kita belum tahu siapa yang akan mendapat rekomendasi dari ibu ketua umum PDI P, belum lagi penjaringan yang melalui DPC, DPW dan nanti juga ada yang lewat DPP”. pungkasnya Kepada redaksi OLNEWS INDONESIA
Tambahnya Kepada OLNEWS INDONESIA, Nanti akan ada 1 nama yang akan mendapat rekomendasi dari ketua umum setelah melalui proses penyaringan dan proses hasil survey. Dirinya bangga dan mengapresiasi banyak munculnya Calon Bupati dari PDI P berarti mesin Partai berjalan dan solid sehingga banyak kader yang potensial mau maju menjadi Calon Bupati.
Ketika di tanyakan OLNEWS INDONESIA, apakah DPC Projo kabupaten Bogor akan memberikan dukungan ke partai PDI P. Menurut Muad ” Projo adalah ormas bisa mendukung atau mencalonkan siapa saja baik dari partai atau non partai yang penting bisa berbuat baik untuk masyarakat “.tungkasnya
Masih kata Muad, Projo secara organisasi belum menentukan pilihan tapi PDI P punya dasar ideologi yang sama dengan ormas projo dan ini yang akan lebih condong. Dan hasilnya nanti tunggu hasil rakercab. Ucapnya. ( Jon )
