Samosir.Olnewsindonesia Selasa (08/05)
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Samosir Sumatera Utara, meminta, Rumah Pintar Pemilu, dijadikan sebagai wisata edukasi bagi masyarakat, khususnya pemilih pemula.
“Rumah pintar pemilu tidak hanya fokus pada seputar pemilihan kepala daerah, pemilihan legislatif, atau pemilihan presiden, namun juga dapat dijadikan wisata edukasi bagi anak didik terutama pemilih pemula,” Kata Suhadi Situmorang, Ketua KPU Samosir, saat peresmian Rumah Pintar Pemilu, Selasa (08/05) di halaman Kantor KPU Samosir.
Dia mengatakan, sebagai daerah yang memiliki visi dan misi menjadikan Samosir tujuan wisata dan ekonomi kreatif berbasis pertanian dan pariwisata, keberadaan rumah pintar pemilu dinilai sangat potensial.
“Konsep yang diciptakan yaitu bagaimana KPU Samosir dan pemerintah kabupaten Samosir mengajak anak didik, terutama pemilih pemula mau membaca buku yang tersedia dan menggali informasi terkait pemilu,” tambah dia.
Selain membantu dan mendorong pendidikan politik bagi anak didik, hal tersebut juga upaya menanamkan serta membiasakan budaya membaca di kalangan pelajar. Namun dikarenakan rumah pintar pemilu masih berbentuk ruangan, tetapi kami optimis kelak dapat mencerdaskan dan melahirkan pemilih cerdas, jelas Suhadi.
Jujur saya sampaikan disini, Kami iri dengan KPU kabupaten Tobasa, yang mana telah dibantu oleh pemkab Tobasa diberikan lahan serta membangun Kantor KPU Tobasa dengan anggaran 3,5 Miliar rupiah, setaraf dengan pembangunan Toilet Wisata yang ada di kabupaten Samosir, kesal Suhadi.
“Kedepannya, semoga pemkab Samosir, melakukakan hal yang sama, seperti apa yang dirasakan oleh KPU Kabupaten Tobasa”, harapnya.
Bupati Samosir, yang diwakili oleh asisten satu bidang pemerintahan, Mangihut Sinaga mengatakan, rumah pintar pemilu cukup strategis diterapkan kepada anak didik untuk memberikan pendidikan politik.
“Kedepan kita akan mengkaji bersama para steakholder, bagaimana nantinya para anak didik, khususnya pemilih pemula, dijadwalkan mengunjungi rumah pintar pemilu, sehingga mereka mengetahui dan memahami secara mendalam tentang kepemiluan,” Dan mengenai hibah atau pun pembangunan kantor KPU, pemkab Samosir akan berusaha bagaimana anggaran untuk itu bisa kita upayakan ditampung APBD, katanya.
Ketua KPU Sumut, Mulia Banurea dalam sambutannya menjelaskan, Sebelum penerapan rumah pintar pemilu sebagai wisata edukasi, ujar dia, pihak KPU Samosir terlebih dahulu diminta siap di segala bidang untuk memberikan pelayanan terbaik bagi anak didik.
Adanya sarana sosialisasi di bidang audio visual, buku-buku dan lainnya yang tersedia di rumah pintar pemilu, memudahkan kinerja KPU Samosir dalam menyosialisasikan pemilu kepada masyarakat maupun pemilih pemula.
“KPU Samosir harus bisa memfungsikan sarana rumah pintar pemilu semaksimal mungkin, sehingga masyarakat terutama pemilih pemula pun lebih mudah menangkap dengan cara tersebut,” ujarnya.
Marilah kita berkampanye secara baik, santun dan tauladan, sebab pemimpin yang baik adalah pemimpin yang dapat memberi solusi suatu persoalan kepada masyarakat, harapnya.
Pemotongan pita Peresmian Rumah Pintar Pemilu KPU Samosir oleh Ketua KPU Sumut, Mulia Banurea. Dan acara tersebut berjalan dengan lancar, sukses dan diisi dengan tarian tor tor daerah batak toba dari sanggar seni Arturnur SMA Negeri 2 Parbaba binaan Dispora Samosir.
Turut hadir dalam peresmian Rumah Pintar Pemilu Kabupaten Samosir, Ketua KPU Sumut, Mulia Banurea, Bupati Samosir, yang diwakili Asisten Satu bidang Pemerintahan, Mangihut Sinaga, Kapolres Samosir yang diwakili Kasat Intel, K Samosir, Ketua Panwaslih Samosir, Anggiat Sinaga, Kakan Kesbagpol Samosir, Paris Manik, Kadis Dukcapil, Lemen Manurung, Kominfo Samosir, diwakili Ricky Rumapea SH, Parpol, Komisioner KPU Samosir, PPK sekabupaten Samosir, serta para tamu undangan lainya.
(JuntakStat)
