Berita Bogor, Media OLNews Indonesia, Jumat (13/12/2019)
Aksi yang mengatasnamakan Bela Nabi banyak melibatkan anak-anak di bawah umur. Sontak, aksi tersebut menuai kritik. Karena dianggap tak mendidik oleh Warga Kota Bogor.
Beberapa anak sekolah dasar mendapat teguran pengguna jalan.
Kejadian berawal ketika iring-iringan mobil Picup melintas di Jalan Raya Padjadjaran, tepatnya di Depan Jambu Dua, Kota Bogor pada Jum’at (13/12/2019). 
Dalam iring-iringan tersebut, sejumlah anak berkendaraan Picup berteriak yel-yel dan menyebut nama salah seorang ulama dengan hinaan.
Sontak yel-yel itu memicu amarah pengendara jalan. Sambil menyetop kendaraan, beberapa pengguna jalan memarahi anak-anak dibawah umur tersebut.
“Siapa yang ngajarin berbahasa kotor? Itu ulama bukan binatang, ” tegur Wirasuta (33) salah satu pengendara roda dua yang geram.
Sambil menegur, Wira juga sempat kaget mendapat jawaban bocah itu, usai menanyakan tujuan rombongan anak-anak tersebut.
“Mau aksi bela Nabi kok hina-hina ulama. Aneh, ” ucapnya.
Usai meminta maaf kepada pengguna jalan, rombongan tersebut kembali melintas menuju Tugu kujang.
