Berita Tanah Karo.Olnewsindonesia,Selasa(24/05)
Ronny Sanjaya Sitepu salah seorang tahanan Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabanjahe yang sempat kabur dari mobil tahanan saat hendak di masukkan petugas ke Rutan Kabanjahe akhirnya menyerah diri setelah lima hari kabur, Selasa (24/7)
Namun atas kerja keras pihak kejaksaan negeri Kabanjahe bekerja sama pihak kepolisian akhirnya Ronny dapat ditemukan kembali
Kepala Kajari Kabanjahe Gloria Sinuhaji melalui Kasi Intel, Arif Karmada Saat di Konfirmasi, bahwasanya keberadaan tahanan tersebut sudah diketahui sebelumnya.
“Pertama kita sudah menerima informasi tentang keberadaan tahanan ini, jadi setelah di chek ternyata betul, Ronny berada disekitar jaranguda di rumah saudaranya, jadi setelah kita kerahkan anggota untuk menangkapnya, ternyata keluarga meminta supaya mereka yang menyerahkan langsung, akhirnya semalam sekitar pukul 10:00 Wib, tahanan kita bawa, dan sekarang sudah kita masukkan ke dalam Rutan Kabanjahe, ” jelas Arif di ruang kerjanya
Ditempat terpisah, Kepala Rutan Kabanjahe, Theo Adrianus Purba membenarkan, tahan itu sudah di dalam Rutan. setelah kabur sekitar lima hari lalu dari mobil tahanan Kajari, kini sudah diserahkan pihak Kejaksaan Negeri Kabanjahe, sekitar pukul 00:00 Wib pagi
“Jadi tahanan PN yang sempat melarikan diri kemaren itu, akhirnya sudah menyerahkan diri, dan langsung di antara pihak Kajari Kabanjahe ke tempat ini (Rutan) sekitar pukul 00:00 Wib Malam, jadi sekarang sudah didalam tahanan, “Kata Kepala Rutan
Disebut sebut, tahanan yang kabur dari mobil tahan Kajari ini, ternyata pada saat itu tidak mengenakan baju tahanan dan penjagaan ketat dari pihak kepolisian, hal ini terlihat di Rekaman kamera CCTV milik Lapas Kabanjahe, di rekaman CCTV itu, terlihat tahanan melarikan diri dengan kencang tanpa mengenakan baju tahanan dan borgol lepas dari tangan. Saat ditanyakan terkait SOP pengantar tahanan ini, Kasi Intel Arif Karmada tidak dapat memberi keterangan terkait SOP “Kalau terkait SOP saya tidak bisa jawab, sebaiknya langsung saja besok kepada pak Kajari. Yang penting supaya tidak terulang seperti kejadian ini, ini menjadi evaluasi kedepan untuk lebih baik,” Ujarnya
(Dasa)
