Berita Samosir, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.comÂ
Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Pengembangan 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di The Caldera Toba Nomadic Escape, Sigapiton, Kab. Toba, Rabu (21/12).
Rakornas dipimpin Menkomarves, Luhut Binsar Pandjaitan dan dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Menteri PPN/Bappenas, Menteri PAN-RB, BUMN, dan Bupati se-Kawasan Danau Toba.
Kehadiran Menkomarves dimanfaatkan dengan baik, Bupati Samosir didampingi Kepala Bapeda, Rajoki Simarmata. Melakukan komunikasi dan menyampaikan proposal secara langsung kepada Luhut Pandjaitan.Proposal yang disampaikan berupa pembangunan sistim penyediaan air minum (SPAM) di Pulau Samosir. Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom berharap proposal yang disampaikan dapat terealisasi untuk pemenuhan air bersih di Kabupaten Samosir.
Rakornas Semester II dimaksudkan untuk percepatan pengembangan 5 DPSP di Indonesia, salah satunya termasuk Danau Toba. Percepatan progres pembangunan, menentukan langkah strategis yang konkrit, pragmatis terkait proyek strategis pengembangan DPSP.
Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan pengembangan 5 destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) ditargetkan selesai pada kuartal III 2024. Penyelesaian pengembangan lima DPSP masih membutuhkan tambahan anggaran sebesar Rp15 triliun. Diharapkan anggaran tersebut dapat terealisasi dalam dua tahun kedepan.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menyebutkan tahun depan ditargetkan ada 1,2-1,4 juta pergerakan wisnus. Untuk menggerakkan kunjungan tersebut, pihaknya akan meningkatkan lebih banyak acara dan kegiatan pariwisata untuk mendongkrak kunjungan wisatawan.
Salah satunya yaitu dengan perhelatan olah raga air F1H2O di Danau Toba pada Februari 2023 mendatang yang diharapkan jadi pemicu dan pemacu wisatawan Nusantara (Wisnus).
Melalui koordinasi lintas kementerian/ lembaga, diharapkan target penciptaan lapangan kerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif bisa bertambah sebanyak 4,4 juta.
Adapun lima DPSP tersebut meliputi Danau Toba, Borobudur, Labuan Bajo, Mandalika, dan Likupang.
(Polhut)