Bupati Karo Beri Apresiasi Desa Simolap Pencegahan Covid-19

Berita Karo. OLNewsindonesia,Minggu(21/06)

Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH, bersama Ketua DPRD Iriani Br Tarigan, Kapolres Karo, Dandim 0205/TK, Kasipidum Kejari Karo, Kabid Logistik BPBD, berkunjung ke Desa Simolap, dalam rangka pencanangan ketahanan pangan dan Posko Pencegahan Covid-19 ‘Kuta Paguh’, Jumat kemarin (19/06) 2020 di Kecamatan Tigabinanga Kabupaten Karo.

Kedatangan Bupati Karo bersama Forkopimda tersebut langsung disambut oleh Camat Tiga Binanga Membela Tarigan didampingi Forkopincam dan masyarakat. Dilanjutkan pengguntingan pita oleh Kapolres Karo AKBP Yustinus Setyo Indriono bersama Dandim 0205/TK Letkol Inf Taufik, tanda diresmikannya Rumah Isolasi ODP ‘Kuta Paguh’.

Camat Tiga Binanga Membela Tarigan, pencanangan ketahanan pangan dan keberadaan Posko ‘Kuta Paguh’ saat ini dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.Sifatnya bukan semata-mata untuk pencegahan Covid-19. Namun kami berharap setelah berakhir masa pandemi Covid-19 ini pun, Posko ‘Kuta Paguh’ ini dapat terus dikembangkan sebagai Desa yang mampu dan kuat dalam ketahanan pangan. Sehingga terwujud Desa Simolap sebagai Desa Swasembada Pangan,”ujarnya.

Ket foto : Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH bersama Ketua DPRD Karo Iriani Br Tarigan, Kapolres Tanah Karo AKBP, Dandim 0205/TK, saat pemotongan pita di Desa Simolap Kecamatan Tigabinanga Kabupaten Karo (ist)
Ket foto : Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH bersama Ketua DPRD Karo Iriani Br Tarigan, Kapolres Tanah Karo AKBP, Dandim 0205/TK, saat pemotongan pita di Desa Simolap Kecamatan Tigabinanga Kabupaten Karo (ist)

Sementara itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana mengatakan, apa yang dilakukan warga Desa Simolap membuat Posko Kuta Paguh dan menyiapkan Rumah Isolasi Mandiri, merupakan cermin dan wujud kekompakan menghadapi Covid-19.
Selain itu, budaya gotong royong dan kearifan lokal terus ditonjolkan dalam dinamika kehidupan. Sehingga apa yang disepakati bersama akan tercapai. Hal ini patut dipuji dan diapresiasi, bahwa Desa Simolap, masih melestarikan kegotong-royongan.

Terang Terkelin kembali, dengan munculnya Kuta Paguh, seperti Desa Kandibata dan Desa Simolap, ini menjadi ‘pilot project’ bagi Desa lain. Walaupun mungkin masih banyak Desa sudah mengadopsi ‘Kuta Paguh’, namun kita tidak monitor semuanya. Dan seandainya ada warga Desa yang positif Covid-19, mari hilangkan sifat stigma, mengintimidasi, persekusi dan mengusir dari Desa. Hal ini tidak baik dalam peradaban kehidupan berbangsa dan bernegara, “pungkasnya.

Di akhir acara, tampak Bupati Karo didampingi Ketua DRPD Karo, Kapolres Karo, Dandim 0205 /TK, memberikan bantuan secara simbolis kepada masyarakat berupa, Beras dan Masker . Lalu dilanjutkan penguatan ketahanan pangan dengan penanaman jagung oleh Forkopimda.

(David)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *