Berita Karo.OLNewsindonesia,Selasa(11/12)
Bupati Karo Terkelin Brahmana SH sangat prihatin dengan kota Berastagi, khususnya dinding Relif yang sudah pudar dan tidak pernah dibersihkan dalam waktu yang lama , karena bidang OPD yang menangani dalam pengurusan pemeliharaannya tidak ada tupoksi OPD yang bertanggungjawab, hal Ini dibenarkan oleh Daud Sembiring Kabid Organisasi Pemda Karo diruang kerja Bupati (11/12) 2018 pukul 10.00 WIB.
”Benar Pak Bupati,terkait bidang OPD yang membawahi pemeliharaan dan perbaikan Relif yang ada didinding sepanjang kota Berastagi, belum ada khusus OPD yang bertanggung jawab,” jelas Daut menimpali apa yang di sampaikan Terkelin Brahmana .
Untuk itu, kedepan akan kita ajukan dan rubah struktur organisasi agar pemeliharaan dan perbaikan baik segi pengecatan, dan pembersihan rumput disekitar dinding Relif akan kita masukkan kedalam OPD sesuai arahan keputusan Mendagri juga ada,” tandasnya.
Menyahuti itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana angkat bicara, jika tidak ada OPD yang menangani sesuai tupoksinya, apakah kita biarkan?, disini kita harus kreatif, artinya libatkan dan perdayakan Satpol PP, Linmas, dan pegawai Damkar, dengan cara kerja bakti atau gotong royong, tanpa harus ada anggarannya.
Program ini tanpa keluar biaya hanya butuh kepedulian dan kreatifitas antar lintas OPD, ada 3 (tiga) cara kinerja OPD itu,peduli tapi tidak cerdas, ada yang cerdas tapi tidak peduli, dan ada sama sekali tidak peduli dan cerdas, ” sebut Bupati.
Harapan saya kedepan buatkan program kata Terkelin kepada Kasat pol PP dan Kesbang Linmas, misal kerahkan personil Satpol, Damkar dan Linmas. “Bagi tugas, kalau bisa tanggal 20 Desemeber 2018 ini Damkar lakukan penyiraman dinding Rilep, baru anggota Satpol PP bekerja dan di cat hari esoknya (21/12) sampai selesai, ” ujarnya.
Sementara Kasat Pol PP Hendrik Philemon Tarigan menanggapi usulan dan program yang diutarakan Bupati, menurutnya sangat bagus dan saya merespon,untuk itu saya akan buatkan perencanaan di tahun 2019 sesuai petunjuk tadi akan kita ajukan kegiatan Satpol PP bergabung dengan Linmas serta Damkar dengan kegiatan kerja bakti dan Bimtek dalam kurun 3 bulan atau 6 bulan akan kita laksanakan, ” kata Hendrik Philemon didampingi Kakesbang Linmas Tetap Ginting, Drs. Eddi Ginting Kabid Damkar, dan Teguh Purba Kasi Damkar.
Lanjutnya, di minggu depan (20/12) 2018 saya akan kerahkan setengah kekuatan personil Satpol PP yang berjumlah 307 orang semuanya, dan 12 armada Damkar sesuai instruksi Bupati kita harus sudah kerja, kerja sesuai jadwal yang ditetapkan beliau, kerja ini tidak ada anggaran, hanya perlu kekompakan dan kerjasama, intinya ini kerja ikhlas untuk gotong royong , ” pungkasnya.
(David)