Berita Jakarta, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com
Pemprov DKI Jakarta akan terus meningkatkan program Jakarta Entrepreneur (Jakpreneur), guna menciptakan wirausahawan muda sekaligus mengurangi angka pengangguran.
Hal ini diutarakan Sub Koordinator Urusan Pengembangan Industri Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Olansons Girsang, saat talkshow tentang usaha kecil menengah (UKM) di acara Rapat Kerja Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPD GAMKI) DKI Jakarta, Sabtu (5/8).
Olansons Girsang mengatakan, dalam talkshow yang mengusung tema ‘Tantangan Pemuda Kristen Jakarta di Era Post Pandemic , Dalam Lingkup Karir Profesional hingga Peluang Dunia Usaha’ dipaparkan peran Pemprov DKI Jakarta memfasilitasi dan memberi solusi kepada generasi muda untuk menjadi wirausahawan melalui program Jakpreneur.
“Di DKI saat ini jumlah Jakpreneur sudah mencapai 361 ribu lebih, ini akan terus bertambah. Artinya ada kesadaran banyak orang bahwa berbisnis atau berusaha sebagai salah satu keniscayaan dan opportunity,” kata Olansons Girsang.
Untuk mendapatkan sumber penghasilan, ungkap Olansons Girsang, saat ini orang tidak harus menjadi karyawan atau bekerja di suatu perusahaan. Namun bisa melakukan bisnis sebagai salah satu sumber pendapatan.
“Yang menarik, kesadaran orang berbisnis itu trendnya juga diikuti anak muda. Mereka sudah bisa menciptakan lapangan kerja secara mandiri walaupun sambil kuliah atau baru lulus kuliah,” katanya.
Anggota DPRD DKI, Gilbert Simanjuntak, yang hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini, menegaskan bahwa Pemprov DKI sudah berusaha untuk memperhatikan dunia usaha dengan memberikan peluang untuk pertumbuhan, baik melalui program pelatihan, pemberian modal kredit, juga peluang untuk bisnis yang dibuka dan lapangan pekerjaan.
Dia menambahkan, anak muda yang ingin menjadi entrepreneur harus bisa berinovasi dan tidak mudah menyerah mengahadapi tantangan dan perubahan.
“Anak muda harus mempunyai inovasi. Karena yang mampu berinovasi dan beradaptasi itu bisa survive,” ujar Gilbert.
Ketua DPD GAMKI DKI Jakarta, Rapen Sinaga menyampaikan, agar para pemuda yang tergabung dalam GAMKI dapat melihat peluang usaha, serta menciptakan lapangan kerja.
“Karena itu GAMKI DKI harus melihat peluang usaha, menciptakan lapangan kerja dan melatih anak muda di DKI. Agar mereka siap pakai, mampu bersaing, baik yang terjun di karir profesional maupun dunia usaha,” ujar Rapen.
Sementara, Ketua Panitia Acara Rakerda GAMKI, Aditya Simanjuntak menjelaskan, melalui Rakerda ini pihaknya ingin konsisten menciptakan pemuda sebagai warga negara dan warga gereja yang tangguh, mandiri dan prestisius.
“Kegiatan rakerda ini diikuti oleh 100 peserta, perwakilan dari DPD dan DPC GAMKI serta undangan,” ungkapnya.
210