Berita Bogor, OLNewsindonesia, Jumat(01/05)
Dalam keadaan pandemi virus Covid-19 yang melanda bangsa Indonesia, membuat hampir seluruh masyarakat banyak mengalami kesulitan perekonomian khususnya perantau yang mengadu nasib untuk bekerja keluar daerah asal dan menyewa tempat tinggal/mengontrak.
Tidak Sedikit saat ini para pekerja lepas dan buruh pabrik harus menerima kenyataan pahit akibat pandemi covid-19,para pekerja lepas tersebut karena tidak lagi berkerja akibat pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dari tempat mereka bekerja.
Saat dihadapkan situasi sulit akibat pandemi covid-19 ini yang dialami para warga pengontrak,ternyata masih Ada salah satu sosok yang berhati mulia dan peduli akan nasib sesama.
Sosok H.Naih Sunaryo,juragan kontrakan yang hatinya tergerak untuk saling berbagi di bulan ramadhan yang bertepatan dengan wabah pandemi covid-19 yang sangat mengganggu Kestabilan ekonomi.
H.Naih Sunaryo kerap memberikan bantuan berupa bingkisan beras setiap satu minggu sekali, serta memberikan kebijakan pembayaran uang kontrakan selama pendemi virus Corona/Covid-19 ini belum berakhir kepada para penghuni kontrakannya yang sudah tidak bekerja dan buruh yang terkena PHK dari tempat mereka bekerja.ungkap Salah seorang warga pengontrak saat ditemui wartawan OLNewsindonesia,Jum’at(01/05)
Dari Tujuh Puluh (70) pintu kontrakan yang dimiliki H.Naih Sunaryo,sebanyak empat puluh (40) penghuninya kontrakan sudah tidak lagi bekerja dan terkena PHK,terang warga pengontrak yang ditemui OLNewsindonesia
Selain Juragan kontrakan,H.Naih Sunarya aktif dalam Kegiatan sebagai Aktivis di sebuah LSM Laskar Maung Bodas DPC Kabupaten Bogor.
Saya hanya bisa sedikit membantu meringankan beban para penghuni kontrakan yang terdampak wabah Covid-19,Ucap H.Naih Sunaryo
” Dampak virus Corona ini sangat terasa,terutama pada perekomian, Sehingga yang mengontrak itu kebanyakan tidak bisa pulang kampung. Karna suaminya yang kerja di PHK, yang kerja harian udah ngga bisa kerja lagi. Jangankan untuk membayar kontrakan, untuk makan aja susah. Maka dari itu, terketuk hati saya untuk membantu para penghuni kontrakan sedikitnya meringankan beban mereka.”terangnya dengan nada lirih yang terlihat jelas dari ucapannya bahwa seakan beliau sangat ikut merasakan beban para pengontrak.
Salah satu penghuni kontrakan bernama Wati mengatakan bahwa dirinya Sangat terbantu dengan kebijakan H.Naih Sunarya sebagai pemilik yang mengerti keadaan para penghuni kontrakan dalam kesulitan seperti sekarang ini.
“Saat sekarang ini yang dibutuhkan adalah orang-orang seperti beliau, karena beliau sangat mengerti keadaan kami yang seperti sekarang ini, yang penuh dengan kesulitan. Menunggu bantuan dari pemerintah juga tidak kunjung datang. Jadi, saya doakan semoga beliau diberi keberkahan atas kebaikan beliau.” Ucap wati.
(Deni)
