Oleh : Poltak Hutauruk S.Pd MM
Berita Samosir.OLNewsindonesia, Jum’at(1/2)
Sejauh Mana Program Regrouping Dapat menciptakan epektifitas Program pendidikan ?, apakah Untuk mengatasi kekurangan Guru (tenaga pendidik) ?, kebanyakan daerah melakukan Program Regrouping (menggabungkan dua sekolah menjadi satu) dengan tujuan demi epeÄ·tifitasnya penyelenggaraan program pendidikan.
Namun bila di kaji lebih jauh, program ini tidak lah seperti yang diharapkan .
Seperti halnya program regrouping yang telah dilakukan pemerintah Kabupaten Samosir Sumatera Utara.
Dari segi jumlah guru, bisa dikatakan cukup namun efektipitas pelaksanaan program pendidikan di sekolah belum seperti yang diharapkan, masih perlu di topang oleh beberapa standart pendidikan lainnya.
Epektif atau tidaknya program pendidikan di sekolah tidaklah hanya ditentukan oleh guru, tetapi harus di topang oleh beherapa standart pendidikan lagi seperti Saran , standart pengelolaan, Pembiayaan , standart proses serta kemampuan guru memahami standart isi/Kelulusan dan standart Penilaian.
Oleh sebab itu program regrouping hendaknya di lanjutkan dengan pemenuhan standart pendidikan lainnya sehingga epektifitas yang diharapkan dapat tercapai.
Bila dikaji dari sisi kerugian atas asset negara apabila sekolah tersebut di regrouping, maka akan mengalami kerugian yang amat besar bagi pemerintah daerah.
Salah satunya adalah tanah yang belum tersertifikat sebagai asset Pemerintah , akan di kuasai kembali oleh masyarakat pemberi tanah, termasuk bangunan sekolah akan terlantar dan rusak begitu saja.
Apalagi bila di hubungkan dengan SPM(Standart Pelayanan Minimum Pendidikan), yang mana tiap radius 3 kilo meter harus ada Sekolah Dasar (SD), sudah kah terpenuhi??
Untuk itu para pengambil kebijakan dalam pelaksanaan program Regrouping ini harus benar- benar mempertimbangkannya dengan matang sehingga tidak merugikan Negara dan masyarakat kelak.
(JuntakStar)
