Tanah Karo.Olnewsindonesia,Kamis(19/04)
Ribuan warga Desa Batu Karang Kecamatan Tiganderket, Kabupaten Karo Gelar aksi unjuk rasa ke Kantor Bupati Karo Kamis (19/4)
Dalam Orasinya,Warga meminta 11 permintaan terkait dampak erupsi yang mereka rasakan diantaranya seperti bantuan subsidi pendidikan, pertanian, kesehatan, bantuan perbaikan seng rumah warga, pemeriksaan kualitas air akibat abu vulkani gunung sinabung.
Salah seorang pengunjuk rasa yang bernamaYakin Sembiring meminta agar Bupati Karo dapat mengabulkan permohonan warga Desa Batu Karang.
Sementara itu, B. Ginting mengatakan bahwa jumlah warga Desa Batu Karang yang hadir lebih dari 2000 orang yaitu dari minimal 1 orang setiap kepala keluarga seluruh warga. “Mungkin dengan cara begini, nasib kami bisa lebih diperhatikan, sudah 8 tahun Sinabung erupsi, kami juga sudah pernah datang ke Kantor Bupati ini, namun belum ada kepastian terkait nasib kami,” katanya.
Perwakilan dari warga Ismin Bangun, Andreas Ginting, Nefranta Bangun mengatakan dihadapan Bupati Karo “Tolong bantu kami, anak kami sudah hampir tidak sanggup lagi kami sekolahkan, tanaman kami selalu gagal panen, padi gagal, sayuran juga begitu,otomatis sudah lumpuh ekonomi, kasihanilah kami,” pintanya dengan nada serak
“Semenjak aku disini, sudah 2 kali kalian semua datang kesini, pertama kalinya kalian hadir disini mengenai masalah irigasi. Tetapi hari ini warga hadir lagi disini bertepatan dengan hari paskah nasional. Jadi besok pagi (Jumat) kami akan turun ke Desa Batu Karang, kita akan berkumpul lagi di Desa pukul 10.00 Wib untuk meninjau langsung,” kata Bupati.
Warga yang menunggu sempat diguyur hujan deras sesaat setelah Bupati turun ke halaman Bupati Karo sehingga warga terpaksa beramai-ramai berteduh hingga hujan reda.
Menurut salah seorang warga desa Batu karang, yang mengaku marga Sembirin saat dijumpai kru media OLNEWSINDONESIA, mengatakan, meskipun Desa Batukarang merupakan salah satu desa di Kecamatan payung yang berada di luar radius 7 km dari sinabung, namun realitanya dampak abu vulkanik selalu menjadi tantangan terberar bagi mereka, karena setiap Sinabung Erupsi, jika angin mengarah ke Barat maka desa mereka akan di selimuti abu vulkanik sehingga membuat sejumlah lahan pertanian rusak,”tuturnya
(Dasa)