Berita Karo.OLNewsindonesia,Kamis(07/05)
Para relawan dan petugas dari markas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Karo bekerjasama dengan PMI Sumatera Utara kembali menyemprotkan cairan desinfektan ke sejumlah fasilitas pelayanan publik di kota wisata Berastagi dan sekitarnya di tempat pelayanan masyarakat seperti kantor-kantor pemerintah dan sejumlah jalan protokol maupun ke lokasi pemukiman penduduk.
Ketua PMI Kabupaten Karo, dr Jasura Pinem mengatakan penyemprotan disinfektan ini fokus pada wilayah kota wisata Berastagi. Show of force ini sebagai wujud kepedulian/kehadiran PMI Kabupaten Karo bekerjasama dengan PMI Sumatera Utara di tengah-tengah masyarakat dalam mengatasi penyebaran Covid-19.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua PMI Kabupaten Karo, dr Jasura Pinem saat memberikan arahan kepada para relawan dan petugas PMI yang saat itu turut didampingi Camat Berastagi Mirton Ketaren, Anggota DPRD Karo Doddy Sinuhaji, Forkopincam Berastagi, serta sejumlah tokoh masyarakat, Rabu (06/05) 2020.
Jasura Pinem menjelaskan bahwa operasi penyemprotan disinfektan ini merupakan operasi kemanusiaan PMI untuk membantu pemerintah dalam melakukan mitigasi Covid-19. “Mitigasi dan pencegahan penyebaran virus dengan cara melakukan penyemprotan desinfektan sangat penting dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran dan penularan Covid-19 di Kabupaten Karo, yang sebelumnya PMI Kabupaten Karo juga sudah melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah lokasi di kota Kabanjahe, “paparnya.
Hal yang sama dikatakan Camat Berastagi, Mirton Ketaren,” Saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Palang Merah Indonesia yang sejak bencana erupsi Gunung Api Sinabung hingga masa pandemi Covid-19 selalu pro aktif dan sigap membantu Pemkab Karo dan Gugus Tugas melakukan disinfeksi di Berastagi.
Dia mengatakan, pergerakan penanganan Covid-19 telah melibatkan seluruh komponen masyarakat untuk terlibat, saling bersinergi dan bekerja sama. Tujuannya supaya pandemi ini segera mereda dan dapat dikendalikan jumlah kasusnya. “Untuk itu, masyarakat diimbau agar disiplin mematuhi protokol kesehatan, memakai masker, jaga jarak dan sering-sering cuci tangan, paling penting tetap di rumah bersama keluarga,â€kata Camat dengan serius.
(David)