Berita Karo.OLNewsindonesia,Selasa(12/11)
Jagat hiburan Tanah Karo berduka, salah satu penyanyi legendaris Karo era – 70 an Bahagia Surbakti berpulang (meninggal dunia), penyanyi kelahiran Desa Nari Gunung Kecamatan Tiganderket, Suami Ibu Almina Bangun, SH (Kadis Perizinan Kabupaten Karo) Putri dari Desa Batukarang, Kecamatan Payung ini menghembuskan Nafas terakhirnya diusia 62 Tahun di Rumah sakit Efarina Etaham Berastagi, Jumat (08/11)2019 karena mengalami penyakit gagal ginjal dan dikebumikan di Desa asalnya Desa Narigunung, Minggu (10/11) 2019.
Tersiarnya kematian penyanyi lagu “Salah Benana” (Ciptaan Alsen Barus) ini langsung viral di Media sosial sembari memberikan ucapan turut berduka cita kepada keluarga dan begitu juga disaat acara adat berlangsung di Jambur Rudang Mayang Jalan Letjen Jamin Ginting Kabanjahe dipenuhi pelayat, termasuk Wakil Bupati Karo Cory S Br Sebayang, Sekda Kabupaten Karo Terkelin K Purba, SKPD Kabupaten Karo dan Para Seniman Karo, termasuk organisasi seniman OTAROSE dan FORSASE pimpinan Moses Pinem.
Ersada Sembiring Brahmana salah seorang pencipta lagu yang juga Ketua OTAROSE(Organisasi Pencipta lagu Karo Se-Indonesia) kawan akrab dari almarhum mengatakan, bahwa Dia sangat merasa kehilangan atas berpulangnya Bahagia Surbakti, dimana 3 bulan sebelum meninggal Dia sering bersama-sama untuk membuat acara 50 tahun suara emas Bahagia Surbakti di villa Zeqita Medan yang berlangsung sukses dan meriah,”kata Ersada yang juga mantan anggota DPRD Karo ini.
Alamrhum berkiprah didunia hiburan sejak usia 10 tahun yang bergabung dalam Band Riamor dari Desa Batukarang Pimpinan Cahaya Tarigan, banyak lagu yang dinyanyikannya dan disukai sehingga menyentuh hati dan dikagumi oleh pendengarnya,semisal : Dibata Nari, Perik Mulangken Asar, Sada Wari Timbang Setahun” dan banyak lagu lainnya,bahkan pernah berduet satu album dengan penyanyi Ibukota Rita Butar-Butar.
Sebelum meninggal dunia, Bahagia Surbakti sempat berbincang-bincang dengan beberapa wartawan sambil Ngopi bareng di warung Kopi Pak RM, terkait menjelang 50 Tahun Suara Emasnya yang dilaksanakan di villa zeqita, Medan.
Lanjut Bahagia pada saat itu, Mengatakan kalau kita hidup didunia ini, Tuhan yang mengaturkannya, Saya mengalami penyakit gagal ginjal, Tapi tetap Saya berdoa, walaupun dua tiga hari lagi usia kita diberi Tuhan, Kita harus bersyukur,”ujarnya pada saat itu.
Masih seputar tentang Bahagia Surbakti, Jiwa Tarigan mengenang tentang sekelumit perjalanan dalam dunia tarik suara pada tahun 1972, pada saat itu kami mengadakan acara perpisahan sesuai menyelesaikan pendidikan di SMEP Negeri Tiganderket .
Pada saat itu saya dihunjuk sebagai panitia perpisahan dalam acara itu , dan guru berinisyatif mengadakan hiburan Band, salah seorang guru bermarga Bangun menawarkan pemain Band dari Desa Batukarang bekas personil The Giant Band pimpinan Almarhum Jusup Sitepu dan alat Band disewa dari Kabanjahe dengan operatornya Almarhum Perwira Ginting , Dan penyanyi kami undang kakak alumni kami Asmaria Beru Ginting.
Saat acara hiburan berlangsung, salah seorang teman memanggil saya, pada saat itu dia bersama seorang anak berumur 10 tahun dan sempat dia berkata, “suruh saja anak ini nyanyi suaranya sangat bagus sehingga saya tertarik dan tampillah anak itu menyanyi dipanggung dengan suara khasnya yang luar biasa, anak itu bernama Bahagia Surbakti.Setelah itu jadilah mereka membentuk Band Riamor yang cukup terkenal pada waktu itu “kenang Jiwa Tarigan.
Walau pun usia tidak muda lagi, untuk mengulang kesuksesan tersebut yang setelah sekian lama hilang dari panggung dunia hiburan akhirnya Bahagia Surbakti salah satu personil Trio ADENA ini kembali muncul didunia hiburan dengan bertajuk “50 tahun suara emas Bahagia Surbakti” yang berlangsung di Balai Zegita Jalan Letjen Jamin Ginting Medan Sabtu (21/09) 2019 kemarin.
Acara hiburan ini ditonton oleh Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, Wakil Bupati Karo Cory Seriwaty Br Sebayang, Danbrigif 7 /Rimba Raya Letkol Inf Agustatius, Kadis Pendidikan Edi Surianta Surbakti , Mpd, Kadispora Robert Billy Perangin Angin dan Kadis Kesehatan drg Irna safrina Meliala.
Juga hadir Anggota DPRD Karo Iriani Tarigan, Herti Delima, Sidarta Bukit , Imanuel Sembiring, Pujiati , serta sejumlah masyarakat dari Tanah Karo dan begitu juga sekitar kota Medan.”Selamat jalan Sang Lagend..!
(David)