Menguber Dokumen Uber Yang Bocor

Berita Internasional, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com

Kebocoran dokumen uber terjadi dan diuber para media dan netizen. Dokumen yang menjadi pembicaraan tersebut disebut juga oleh jurnalis sebagai “Uber Files”, yang awalnya dibagikan Media The Guardian dan International Consortium of Investigative Journalists.

Dari dokumen terungkap upaya melanggar hukum, berusaha keras untuk menghindari keadilan, secara diam-diam melobi pemerintah, menerima bantuan dari politisi papan atas, dan mengeksploitasi kekerasan terhadap pengemudi untuk menghidupkan bisnis.

Kebocoran lebih dari 124.000 dokumen, berlangsung selama lima tahun antara 2013 dan 2017. Ini mencakup kegiatan operasi Uber di 40 negara, ketika Uber masih dijalankan oleh salah satu pendiri Travis Kalanick.

Dokumen-dokumen tersebut, yang mencakup 83.000 email dan 1.000 file lainnya termasuk rekaman percapan, serta mengungkap lobi Uber senilai $90 juta per tahun dan kampanye hubungan masyarakat untuk mendapatkan dukungan dari para pemimpin dunia, seperti Presiden Prancis Emmanuel Macron, untuk mengganggu industri taksi Eropa.

Dalam sebuah pernyataan , juru bicara Uber Jill Hazelbaker mengakui banyak kesalahan yang dibuat oleh Uber di bawah pengawasan Kalanick, tetapi penggantinya, Dara Khosrowshahi, “ditugaskan untuk mengubah setiap aspek cara Uber beroperasi” dan telah “memasang kontrol dan kepatuhan yang ketat. Dengan kata lain managemen yang sekarang sudah berbeda.

210