Berita Jonggol, Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com
Pengunjung setia Pasar Jonggol dibuat kaget dengan kenaikan tarif parkir menjelang lebaran. Tentunya hal ini sangat membuat para pedagang dan pengunjung keberatan.
Hal ini diamini oleh Gojali, Ketua Pedagang Pasar Jonggol. Menurut Gozali naiknya tarif parkir secara sepihak tidak sesuai dengan Perda.
Kata Gojali banyak keluhan yang di terima, dari mulai para pengunjung, juga para pedagang. Sangat mengeluhkan kenaikan parkir sepihak, dan tentunya jadi kendala bagi para pengunjung yang akan belanja ke Pasar Jonggol.
Gojali berharap supaya kenaikan parkir Pasar Jonggol ditinjau dan direvisi kembali. Menurut Gojali, tarif parkir menjadi salah satu komponen pembeli untuk datang. Kalau mahal parkir, pasti pengunjung enggan untuk datang.
Gojali juga menunjukan pesan Whats up keluhan dari pembeli. Dalam pesan tersebut “Puguh tadi ge 4000 tibang meser obat doang, iya mahal teuing a, komo urang mh kapasar unggal poe olok teuing, Citramah sarebu parkir motor.” Yang secara singkat bisa diartikan bahwa baru masuk sebentar saja sudah harus bayar Rp.4.000 . Dibandingkan parkir didaerah tempat lain (Citra) yang hanya bayar Rp.1.000 .
Sementara Yasmin, Staf PT Bangun Bina Persada sebagai perwakilan pengelola parkir Pasar Jonggol, mengungkapkan melalui telepon selularnya, terkait kenaikan parkir pasar jonggol. Perumda memperbolehkan kenaikan parkir, dan seharusnya minus 14 hari H, sudah boleh, cuma karena kita kasihan ke pedagang, jadi Hanya seminggu aja.
Masih kata Yasmin, pengumuman kenaikan itu, dari Kantor Pusat, jadi Kantor pusat yang berhubungan langsung dengan perumda, kalau anak Cabang hanya ikut instruksi Pusat saja.
JNR