Berita Jakarta, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan menambah fasilitas Park and Ride di Terminal Kalideres Jakarta Barat. Ini sebagai upaya meminimalisir penggunaan mobil pribadi dan kemacetan di Jakarta.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, penyediaan fasilitas Park and Ride di Terminal Kalideres ini bertujuan agar masyarakat di sekitar Kalideres serta daerah penyangga yang akan beraktivitas menuju Jakarta dapat memarkirkan kendaraan pribadinya untuk berpindah moda menggunakan layanan angkutan umum yang tersedia di terminal seperti Transjakarta, Mikrotans dan angkutan umum lainnya.
“Peningkatan fasilitas Park and Ride di Terminal Kalideres, selain untuk meningkatkan kenyamanan juga untuk meningkatkan kapasitas bagi penggunanya,” kata Syafrin, Selasa (27/12).
Dijelaskan Syafrin, kegiatan ini merupakan salah satu program RPJMD Pemprov DKI Jakarta serta bagian dari strategi Push and Pull yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan serta modal share angkutan umum di Jakarta.
“Masyarakat pun tidak perlu ragu karena Park and Ride dibangun berdekatan dengan halte, terminal dan stasiun transportasi publik untuk melanjutkan perjalanan seperti Transjakarta dan MRT,” tambahnya.
Fasilitas Park and Ride, lanjut Syafrin, terletak di lokasi-lokasi perbatasan dengan kota-kota penyangga, pengguna kendaraan pribadi dapat menempatkan kendaraannya di Park and Ride sebelum melanjutkan perjalanan dengan transportasi publik di Jakarta.
Ia menuturkan, hingga saat ini, telah dibangun 11 Fasilitas Park and Ride di berbagai lokasi di Jakarta diantaranya Ragunan, Kampung Rambutan, Terminal Terpadu Pulo Gebang, South Quarter, Pinang Ranti, Cililitan, Fatmawati, hingga yang terakhir diresmikan di Lebak Bulus.
Saat ini, Park and Ride Kalideres dalam proses pembangunan untuk menambah kapasitas kendaraan.
“Diharapkan pembangunan ini dapat meningkatkan penggunaan transportasi publik di Jakarta. Dengan begitu, Park and Ride dapat menjadi langkah untuk mewujudkan transportasi yang berkelanjutan,” tuturnya.
210