Berita Karo.OLNewsindonesia,Jum’at(28/06)
Jembatan Pancur Pola adalah jalan yang menghubungkan Kecamatan Simpang –Kecamatan Payung,- Kecamatan Tiganderket dan Kutabuluh Kabupaten Karo ini kondisinya semakin memperhatikan .Bahkan tidak tertutup kemungkinan akan ambruk dan menelan korban jiwa.
Kondisi jembatan terlihat pagar pembatas, pada kiri kanan sudah tidak ada lagi. Juga air parit mengalir ketengah badan mengalir sampai badan jembatan. Hal ini tentu dapat mengerus lantai jembatan sehingga akan mempercepat proses kerusakan lebih parah badan jembatan.
Dengan hancurnya kondisi badan jalan dan jembatan penghubung tidak menutup kemungkinan akan terputusnya aktivitas dari ketiga Kecamatan tersebut. Juga berakibat bertambahnya beban bagi masyarakat terutama dalam hal memasarkan hasil pertanian menuju sentra pemasaran.
Ruas jalan dan jembatan ini juga merupakan jalur Evakuasi. Dengan kondisi yang rusak parah ini sudah pasti menyulitkan warga bilamana ancaman Erupsi Sinabung berlangsung.
Menurut salah seorang warga desa Batukarang Pa Teger Bangun (64)Â yang kebetulan berada dilokasi jembatan
kepada Wartawan Kamis (27/06) 2019 sekira pukul 12.45 WIB mengatakan bahwa kondisi jalan dan jembatan ini sudah berlangsung cukup lama, ” terangnya.
” Dulu sudah pernah ada kejadian orang naik sepeda motor terjun kebawah jembatan. Tapi saya sudah lupa waktu kejadiannya, dan adapun perhatian Pemkab Karo ,baru baru ini saja hanya sebatas pengikisan lumpur dibadan jalan,” ungkap Bangun kembali .
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Karo, Paten Purba, melalui Kabid Binamarga , Hendra Mitcon Purba melalui pesan WhatsApp Kamis (27/06) 2019 sekira pukul 16.02 WIB mengatakan bahwa Railing (memagari) jembatan kiri dan kanan sudah masuk prioritas untuk perbaikan, “katanya.
(David ).