Berita Jakarta, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com
Suku Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Pusat menggandeng kolaborator untuk membuat berbagai inovasi dari sampah yang dihasilkan masyarakat.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Suku Dinas LH Jakarta Pusat, Edy Mulyanto mengatakan, pihaknya berencana mengumpulkan para kolaborator dan pelaku usaha yang peduli dengan lingkungan.
“Kami punya hampir 55 kolaborator. Kami sedang mencoba melakukan aktivitas dan nanti kami akan ploting ke setiap wilayah di Jakarta Pusat,” katanya, Rabu (22/2).
Edy menjelaskan, dalam kerja sama ini, pihaknya bersama kolaborator akan membuat workshop entertainment yang menampilkan contoh pemanfaatan sampah organik maupun anorganik di tingkat kota. Sehingga, warga bisa melihat langsung inovasi-inovasi yang dihasilkan dari pengelolaan sampah.
“Salah satu inovasi yang akan diupayakan membuat genteng dan batako dari sampah organik,” ucapnya.
Menurut Edy, rencana inovasi merubah sampah menjadi bahan bangunan tersebut akan diterapkan di wilayah Jakarta Pusat sebagai penjajakan.
“Sifatnya baru penjajakan dahulu. Karena ini inovasi yang sangat bagus dan akan terus kami bahas dan kembangkan,” jelasnya.
Edy menambahkan, sampah anorganik akan lebih banyak digunakan sebagai material bangunan. Mengingat, dari total 7.500 ton sampah per hari di DKI, 45 persennya merupakan sampah anorganik.
“Kalau sampah anorganik dapat dimanfaatkan, maka akan mengurangi volume sampah di DKI Jakarta,” tandasnya.
210