Berita Medan, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi tampak menikmati menaiki mesin panen padi combine harvester atau yang dikenal dengan odong-odong, saat memanen padi di sawah petani Desa Makmur, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Kamis (14/7).
Berkeliling satu putaran, di atas odong-odong, Gubernur Edy Rahmayadi disambut petani dan masyarakat yang sudah menunggunya di sekitar lokasi panen. Edy Rahmayadi pun balik menyapa dan melambaikan tangan kepada masyarakat, sembari tetap mengendalikan odong-odong agar tidak keluar jalur.
Kegiatan Panen Raya Padi di lahan seluas 200 hektare tersebut merupakan program pengembangan budidaya padi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut. Tidak hanya memanen padi, Edy juga berdialog dengan para petani dan masyarakat yang hadir.
Pada kesempatan itu, Edy mengucapkan terima kasih kepada para petani yang terus bekerja keras untuk menghasilkan padi yang cukup, guna memenuhi kebutuhan daerah. Apalagi padi merupakan kebutuhan pokok masyarakat Sumut.
“Beras Sumut itu surplus, salah satu penyumbang beras yang membuat surplus itu Sergai ini, saya ucapkan terima kasih kepada ibu-ibu dan bapak-bapak petani sekalian,” kata Edy yang hadir bersama Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Sumut Nawal Lubis.
Selain itu, untuk memajukan pertanian di Sumut, Edy akan terus memberikan stimulus dan semangat kepada para petani. Hal itu ditujukan untuk menuju swasembada pangan Sumut, khususnya beras.
“Kita ingin pangan kita tidak lagi diimpor, kita telah lama dininabobokkan oleh impor, padi, jagung, gandum semua, itulah yang membuat pelemahan ekonomi, pelemahan pangan, jadi jangan pernah lagi mau seperti itu, ini kita juga sedang diskusikan bagaimana petani bisa makmur,” kata Edy.
Pada kesempatan tersebut Edy juga menyerahkan bantuan alat-alat pertanian dan benih padi kepada kelompok petani di Sergai. Serta berjanji akan terus memberikan bantuan kepada para petani di daerah ini, dengan harapan dapat meningkatkan produksi dan kesejahteraan para petani.
Kepala Desa Makmur Saprik mewakili masyarakat dan petani di desanya, menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran gubernur dan rombongan, serta atas berbagai bantuan yang diberikan kepada petani.
Namun menurut Saprik, warga desanya masih membutuhkan bantuan mesin panen combine harvester. Selain memudahkan petani dalam memanen padinya, mesin panen tersebut juga dapat membuka lapangan kerja baru bagi warganya.
“Di desa kami kesulitan masalah odong-odong, atau alat panen padi, di desa kami tidak ada alat ini, jadinya kami pakai alat dari luar desa yang pekerjanya dari luar desa, ” kata Saprik.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Wakil Bupati Sergai Adlin Tambunan, OPD Pemprov Sumut dan Pemkab Sergai, kelompok tani dan masyarakat.
Jmy