Berita Karo.OLNewsindonesia,Jum’at(11/01)
Kepala Desa Lau Simomo melalui Camat Kabanjahe Frans Leonard Surbakti SSTP mengundang dan melibatkan 5 (lima) pimpinan SKPD,pada Rabu kemarin (09/01) 2019 , untuk menjadikan Desa Lau Simomo, Kecamatan Kabanjahe menjadi daerah tujuan wisata yang memiliki potensial tinggi .
Kelima pimpinan SKPD tersebut yakni Kadis PMD Abel T Tarigan, Kepala BPKPAD Anderiasta Tarigan, Kadis Pertanian Sarjana Purba, Kadis Pendidikan Eddi Surianta Surbakti serta Kadis PUPR Paten Purba. Kelimanya diajak untuk meninjau lokasi tanah aset Desa Lau Simomo yang akan dijadikan lokasi wisata dengan dasar (background) embung atau kolam yang akan ditata sedemikian rupa hingga menarik dan indah.
“Lokasi ini luasnya berkisar 1 Ha dan tahap pertama sudah mulai dikerjakan membuat embung atau kolam pertama menggunakan dana desa. Ini merupakan peninggalan rezim Belanda, mengingat Desa Lau Simomo kala itu merupakan daerah yang dijadikan Belanda sebagai Lokasi Rumah Sakit Penderita Kusta. Agar kemudian, kolam kolam ini akan ditata dengan taman dan bunga bunga ataupun jembatan gantung diatas kolam untuk lokasi foto sehingga memiliki daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara, ” ujar Kades Lau Simomo Martinus Sialoho memaparkan .
Selain itu, akan disediakan taman bermain untuk anak anak bahkan taman edukasi yang dapat menambah pengetahuan anak. “Kelak akan dikelola BUMDes, sehingga mendatangkan keuntungan dan meningkatkan perekonomian warga desa . Oleh karena itu, akibat keterbatasan dana desa yang dikelolanya, ia berharap bantuan dari pimpinan pimpinan SKPD tersebut untuk mewujudkan desanya menjadi tujuan wisata ke depan, ” harapnya.
Masih di lokasi yang sama , Kadis PMD menyatakan akan berusaha semaksimal untuk melobi dana dari kementerian desa untuk diturunkan ke desa desa yang membutuhkan termasuk Desa Lau Simomo. Pihaknya akan membuat proposal usulan dengan menyertakan gambar dan kondisi terkini serta manfaat yang kelak akan diterima desa untuk mempermudah aliran dana itu kelak. “Ada namanya di Kemendes bantuan pendanaan pembangunan embung desa, kita maksimalkan sehingga kita terpilih menjadi penerima dana tersebut,” katanya.
Lain lagi dengan Kadis PUPR, Paten Purba pun akan membantu peralatan yang diperlukan. “Alat berat bisa dipergunakan sesuai aturan, tim pendamping teknis juga ada bila jasanya diperlukan misal untuk membuat site plan,” katanya.
Sementara Kadis Pertanian Sarjana Purba menyebut, dapat memberikan bantuan bibit hewan dan tanaman dan alat alat pertanian yang diusulkan melalui kelompok tani. Pihaknya juga akan mendampingi petani Desa Lau Simomo dalam mengembangkan pertanian. “Bila perlu dibuat demplot pertanian, penyuluh pertanian kita siap mendampingi sehingga hasil pertanian desa ini semakin maksimal dan dapat menjadi lokasi agrowisata,” katanya.
(David)
