Jonggol OLNEWSINDONESIA.
Seakan tak luput dari tanggung jawab, Dinas Kebersihan dan Pertamanan kerab di tuding tak mampu mengatasi persoalan sampah yang kian hari memperburuk suasana tepi jalan Jembatan (Fly Over) bahkan Nyaris menjadi timbunan lalat akibat gundukan sampah dan mengeluarkan aroma tak sedap.
Sedangkan Dinas Pertamanan, Kebersihan Wilayah Jonggol terkesan tidak mau tau alias, mandul.
Hal itu di akui H. Muhammad Nafis salah seorang tokoh masyarakat yang akrab di sapa dengan Abas Nafia, Ia sangat menyangkan bahwa Kecamatan Cileungsi sebagai Kota ADIPURA, tapi nyatanya malah sebaliknya,”kita menyayangkan kenapa Dinas terkait tak tanggap dengan persoalan sampah di tepi jalan. di Fly Over itu yach,! di alokasikan kemana Angaran Opersianal pengakutan sampah bahkan Armada bis sampah jarang kelihatan Bogor” kata H. Nafis dengan nada low fropil.
Masih kata dia,jika memang Dinas Kebersihan dan Pertamanan tak mampu mengatasi persoalan sampah “Mundur saja dari jabatanya”pinta laki laki berusia 78 Tahun itu ke Pemda setempat Selasa (8/8) Sore di ruang kerja Permata Cibubur.
Tak hanya itu,pria paro baya yang tinggal di RT.01RW.01 Desa Gandoang tersebut, bukan hanya Ka.UPT,DKP (Dinas Kebersihan dan Pertaman) Wilayah kecamatan Jonggol yang harus mundur dari jabatan bahkan, bila perlu Camat Cileungsi. Jika tak mampu mengatasi persoalan sampah”tambahnya
Sementara itu terkait perihal tersebut, OLNEWSINDONESIA belum lama ini berhasil menjambani kantor UPT.DKP wilayah jonggol Namun sayangnya Pimpinan tak berada di tempat” bapak lagi sedang ke luar”tandas salah seorang Staf kantor DKP minggu lalu. (PRB)
Editing : INONK
