Berita Samosir, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com
Bangunan baru SMP RK Bintang Samosir Palipi diresmikan Bupati Samosir, 04/06.
Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti oleh Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom bersama Pastor Paroki ST. Fransiskus Asisi Palipi, Damianus Gultom dan Ketua YPK ST. Laurensius SMP RK Bintang Samosir Palipi, Ratnawati Sinaga.
Pemberkatan dan Peresmian Gedung Baru SMP RK Bintang Samosir dirangkai dengan Pesta Perak pengabdian M. Siregar dan Purna Bakti B. Simamora.
Bupati Samosir didaulat untuk memberikan ulos (mangulosi) kedua guru sebagai tanda penghargaan.
Turut hadir, Penjabat Sekdakab Samosir, Hotraja Sitanggang dan pimpinan OPD Kabupaten Samosir.
Bupati Samosir Vandiko T. Gultom menyampaikan ucapan terima kasih kepada Paroki Santo Fransiskus Palipi dan YPK Santo Laurensius Pematang Siantar yang telah berkontribusi dalam dunia pendidikan selama 71 tahun (sejak tahun 1951). Sudah banyak mencetak Sumber Daya Manusia yang berprestasi untuk Samosir juga Indonesia.
“Semoga dengan bertambahnya fasilitas ini dapat mendorong guru dan siswa untuk meningkatkan kualitas. Membawa nama baik Kabupaten Samosir dalam dunia pendidikan. Menciptakan para generasu muda yang siap bersaing, berprestasi, berkarakter, memiliki akhlak dan Budi pekerti yang baik”
Harap Bupati Samosir Vandiko T. Gultom
Tak luput, Bupati Samosir mengucapkan terima kasih kepada guru SMP RK Bintang Samosir yang menjalani Purna Bakti dan pesta perak pengabdian.
“Terima kasih telah mengabdi dan mendidik siswa, tetaplah berkarya di Kabupaten Samosir ditengah masyarakat maupun gereja” ucap Vandiko T. Gultom
Pastor Paroki St. Fransiskus Asisi Palipi Damianus Gultom menyampaikan, bangga atas kehadiran Bupati Samosir untuk meresmikan gedung baru SMP RK Bintang Samosir Palipi. Berharap berbagai perhatian pemerintah dalam mendukung fasilitas pembangunan di SMP Bintang Samosir Palipi.
“Sebagai daerah pariwisata, kedepan kami akan tetap memberikan kontribusi terutama dalam pendidikan dan kebudayaan” katanya.
(Polhut)
