Pengurus Gapeksindo Kabupaten Karo Prihatin Melihat Kondisi Jalan Lintas Desa Lingga Julu

Berita Karo.OLNewsindonesia,Jum’at(22/02)

Pengurus Gapeksindo (Gabungan Pengusaha dan Kontraktor Indonesia) Kabupaten Karo Miris melihat jalan lintas desa antara di Desa Lingga Julu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo yang beberapa bulan lalu terjadi hujan deras yang membuat tergerus nya bibir jalan ke jurang sedalam 70 meter dan beberapa titik longsor tampak menganga dan belum adanya tanda tanda perbaikan hingga sekarang.

Tokoh pemuda Albert Sembiring, ST dan juga bendahara Gapeksindo Karo ini, menyempatkan diri melihat secara langsung kondisi jalan longsor tersebut pada Jumat (22/02) 2019 sekitar Pukul 11.00 WIB ke beberapa titik longsor yang di dampingi Kepala Desa Lingga Julu dan Sekdesnya.

Ket foto  : Pengurus Gapeksindo Kabupaten Karo Albert Sembiring, ST (Baju merah) saat meninjau lokasi longsor, Jumat (22/02) 2019
Ket foto : Pengurus Gapeksindo Kabupaten Karo Albert Sembiring, ST (Baju merah) saat meninjau lokasi longsor, Jumat (22/02) 2019

Setelah melihat langsung keadaan jalan tersebut, Albert Sembiring, ST mengatakan jalan lintas desa tersebut harus di tangani oleh pihak terkait dalam hal ini Pemkab Karo harus segera memprioritaskan dalam perbaikan nya, karena ini menyangkut jiwa manusia yang sewaktu waktu bisa terjadi longsor susulan. Dan bila di biarkan lama lama badan jalan ini bisa habis tergerus mengakibatkan terputus nya akses menuju ke luar masuk serta antar lintas beberapa desa, ” ujarnya.

Saul Surbakti selaku Sekretaris Desa Lingga Julu, saat di konfirmasi crew Olnewsindonesia menyampaikan bahwa pihak Pemerintah Desa sudah mengusulkan di Musrenbang Kecamatan pada tanggal 12 Pebruari 2019 kemarin agar jalan tersebut di prioritas kan dalam pembangunannya . Namun pihak Pemkab Karo melalui Kepala Bappeda Ir Nasib Sianturi Msi memberi masukan dengan membuka jalur alternatif, karena sudah tidak layak kata pihak Bappeda saat kami bermohon ke Pemkab Karo kala itu , ” jelasnya.

Sekedar mengingatkan, jalan longsor tersebut terjadi pada tangga 20 Desember 2018 , dan pada bulan Januari 2019 bekas longsoran tersebut telah memakan korban dua orang pria yang sedang melintasi jalur longsor menggunakan Septor tersebut ,yang salah satunya pengguna jalan menggunakan Septor (sepeda motor) itu terjatuh kedasar jurang mengakibatkan korban luka luka.

(David)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *