Samosir.Olnewsindonesia,Senin(25/06)
Guna menggenjot peningkatan mutu sekolah percontohan tingkat SMP di kabupaten Samosir, Dinas pendidikan Kabupaten Samosir menetapkan SMPN1 dan SMPN2 Pangururan sebagai Pilot Project .
Kepada OLNewsindonesia.com, Senin (25/06) diruang kerjanya, Kepala Sekolah SMPN1 Pangururan, Teksin Oberia Simbolon SPd.MM. menjelaskan, bahwa pelaksanaan seleksi ujian tertulis yang dilaksanakan hari ini akan menerima sebanyak 192 siswa, dari jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 320 siswa.
Dijelaskannya, Untuk menentukan kwalitas peserta didik, setiap tahun nya dilaksanakan PPDB bagi siswa baru dengan beberapa sistem, yakni :
1.Dengan jalur ujian tertulis , dilaksanakan 25-6-2018, kuota siswa yang diterima sebanyak 75% (192 siswa)
2. Jalur prestasi akademik dan non akademik,
serta jalur miskin dilaksanakan hari Kamis, 28 Juni 2018, kuota siswa yang diterima sebanyak 25 % (64 siswa).
Ditambahkannya, bahwa jumlah siswa yang akan diterima untuk tahun pelajaran baru 2018-2019 sejumlah 256 orang ( 8 rombongan belajar ), ungkap nya.
Biaya seleksi dengan sistim komputerisasi ini dilakukan dengan biaya dari dana Bantuan operasional Sekolah (BOS) yang tersedia di sekokah ini.
Sedangkan untuk SMPN2 Pangururan, Kasek Enni Naibaho SPd .MM menjelaskan bahwa sekolahnya juga melakukan seleksi ujian masuk dengan sistem komputerisasi dengan jumlah siswa yang akan diterima 50% dari kuota yang diterima ( 96) orang, selebihnya diterima melalui jalur prestasi dan keluarga miskin, ucapnya.
(JuntakStar/polhut)