Wisata Halal Yang Berorientasi Pada Tambahan Layanan

Berita Jakarta, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com

Pariwisata halal berorientasi terhadap penambahan layanan merupakan kebijakan yang dilakukan oleh pihaknya jelas Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno pada Webinar Islamic Digital Day 2022 yang disiarkan oleh kanal Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah.

“Jadi kami fokus selama 18 bulan terakhir meningkatkan peringkat Indonesia dalam Global Travel Muslim Index karena kita sempat terlempar dari tiga besar. Alhamdulillah, kita diberikan peringkat nomor dua (pada tahun 2022), tapi kita tak boleh berhenti, kita harus bergandeng tangan, dan harus masuk peringkat pertama,” ungkap Uno.

Diharapkan Uno, Indonesia yang sekarang ranking kedua dapat melewati ranking Malaysia yang berada di peringkat pertama untuk Global Travel Muslim Index 2022. Bahkan kini selisih 4 point yang kini Indonesia memiliki point Index 70 sementara Malaysia 74.

Mencapai 184 Miliar Dollar kontribusi konsumsi halal yang diraih Indonesia pada tahun 2020 sehingga menjadi pasar konsumen halal terbesar dunia. Produsen Produk Halal juga memberikan kontribusi untuk tanah air.

“Kemajuan ekosistem keuangan syariah Indonesia tercermin dalam pencapaian Indonesia sebagai negara yang memiliki ekosistem keuangan syariah terbaik secara global. Ini berdasarkan Islamic Finance Country Index tahun 2021,” terang Menparekraf.

Imbas Pandemi Covid 19 juga membuat perubahan secara digital terjadi sangat cepat dengan ditunjukannya 204,7 pengguna internet di Indonesia dan penetrasi internet capai 73.7 persen.

Di ranah digital dengan transformasi digital terlahirkan ekosistem yang lebih terbuka dan berkeadilan dari segi pemasaran. Sehingga juga merupakan peluang bagi sektor ekonomi syariah untuk ambil peran.

Ditambahkan uno ada satu tren yang sedang berkembang bagi wisatawan dalam melakukan perjalanan dengan mengunakan contactless dan flexible payment services. Penggunaan QRIS sudah mencapai total transaksi 39 triliun.

19 Juta merchant sudah tercatat Bank Indonesia memanfaatkan QRIS. Pemerintah juga menyediakan layanan QRIS Crossborder dengan negara Asean. Sehingga akan membuat kemudahan untuk bertransaksi serta efisiensi bagi UKM di sektor parawisata dan ekonomi kreatif.

210