Berita Karo, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com
Jelang musim liburan Lebaran Idul Fitri 14444 H (2023) Polres Tanah Karo melakukan pengecekan akses ke jalur-jalur alternatif, yang langsung Kapolres Tanah Karo AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, S.H, S.I.K, M.H, bersama Waka Kompol Aron S, dan Pejabat Utama, pada Sabtu (15/04.2023), untuk memastikan kesiapan jalur alternatif agar dapat digunakan dengan nyaman bagi masyarakat yang datang maupun melintas Kabupaten Karo, mengantisipasi peningkatan mobilisasi masyarakat khususnya para pemudik dan wisatawan saat lebaran Idul Fitri.
“Hari ini kita lakukan pengecekan jalur alternatif dari arah Medan menuju Berastagi hingga Kabanjahe maupun sebaliknya. Jadi dari pengecekan ini, kita ingin pastikan jalur alternatif siap digunakan sehingga bisa dimaksimalkan saat ada peningkatan arus lalulintas,” ujar Kapolres Tanah Karo, AKBP Ronny.
Jalur alternatif yang dilakukan pengecekan terutama jalur lintas Kabupaten Karo menuju Medan, mulai dari persimpangan RSU Amanda, menuju ke Desa Gurusinga, Berastagi. Di mana, jalan ini nantinya akan mengarah ke Jalan Udara Berastagi.
Selanjutnya, jalur alternatif yang masih menghubungkan antar alternatif lainnya dari Jalan Udara menuju ke Jalan Perwira Berastagi. Untuk jalur ini, nantinya akan mengarah ke kawasan Desa Jaranguda menuju ke Simpang Pelawi, Desa Tongkoh, Berastagi,” terangnya.
Dijelaskan Ronny kembali, pengecekan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan sebelum masuk masa puncak arus mudik Lebaran maupun arus balik Lebaran. Pada saat pengecekan tadi, tampak di sejumlah titik masih terdapat lubang dan masih dalam perbaikan jalan maupun drainase.
Alhasil, situasi lubang dan masih banyaknya genangan sehingga menggangu arus lalulintas. Jalan yang seharusnya bisa digunakan dua lajur menjadi menyempit dan hanya bisa dilalui satu lajur.
Melihat hal ini, Ronny mengatakan pihaknya sudah meminta kepada pihak yang mengerjakan agar segera melakukan perbaikan. “Kami sudah koordinasikan dengan pejabat terkait untuk dibersihkan. Supaya bisa dimaksimalkan penggunaannya,” katanya.
Polres Tanah Karo juga akan menempatkan beberapa personel di perlintasan jalur alternatif dan protokol untuk menghindari penyerobotan atau saling mendahului jika terjadi antrian kendaraan.
“Untuk itu saya menghimbau kepada masyarakat agar tertib berlalulintas serta mengikuti imbauan dari personel yang ada di lapangan, saat terjadi antrian yang cukup panjang, agar masyarakat bersabar mengantri dan untuk tidak nge-blong, karena akan membuat antrian semakin panjang”, tutur Ronny.
(David)