Berita Bogor, OLNewsindonesia, Kamis(07/05)
Di bulan suci Ramadhan saat ini, warga Kabupaten Bogor belakangan ini di hebohkan oleh keberadaan sekelompok orang yang di namakan oleh warga sekitar dengan sebutan “manusia karung”.
“Manusia Karung” yang dimaksud adalah, sekelompok orang yang meminta belas kasihan orang lain, dengan cara, masing-masing orang tersebut membawa karung tanpa ada isi apapun, untuk terlihat seperti pemulung.
Kali ini keberadaan sekelompok orang yang dinamakan oleh warga sekitar dengan sebutan “manusia karung” terlihat berkumpul di Ruko yang tak terpakai, samping pintu masuk Kota Wisata, jalan Alternatif Cibubur, Desa Nagrak, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Adanya sekelompok “manusia karung” di wilayah Desa Nagrak, yang kerap berkumpul dan menunggu belas kasihan dari masyarakat sekitar di persoalkan oleh warga sekitar.
Seperti yang di keluhkan Andi, salah satu warga sekitar, ia mengatakan bahwa “manusia karung” adalah peminta musiman dan kuatir sebagai pemicu penyebaran virus Covid-19.
“Mereka sebelum memasuki bulan Puasa tidak pernah terlihat, kali ini baru terlihat, biasanya mereka datang pada pagi hari dan membubarkan diri pada malam hari. Yang bikin warga disini resah, mereka berkelompok, kami kuatir mereka memicu adanya penularan Virus corona di wilayah kami, karna kami tidak tahu mereka berasal dari daerah mana. Terlebih, mereka juga membawa anaknya yang masih kecil-kecil, untuk ikut meminta saat ada pembagian sembako. Dan berlarian mengejar sambil meminta, saat ada yang meberikan sejumlah uang. Kami kuatir juga, kalo anak kecil itu tertabrak kendaraan yang melintas” Keluh Andi salah satu warga Desa Nagrak(7/5).
“Andi juga menambahkan, kalo mereka itu hanya berpura-pura terlihat seperti orang yang tidak mampu, agar mendapakan belas kasihan dari masyarakat sekitar
“Mereka hanya modus saja membawa karung, pada nyatanya didalam karung tersebut tidak ada isi apapun. Dan saya juga pernah melihat, ketika mereka membubarkan diri mengendarai kendaraan roda dua/motor.” Ucap Andi.
Sementara itu, Sisi yang juga warga Desa Nagrak meminta kepada pemerintah terkait, agar sekelompok “manusia karung” tersebut agar segara di tertibkan.
“Saya berharap kepada pemerintah, khusunya pemerintah Kabupaten Bogor dan jajarannya, agar segera menertibkan sekelompok orang tersebut dari wilayah Desa Nagrak, saya sangat kuatir, apa lagi saat ini pademi virus Corona. Dan juga marak angka kriminalitas saat ini, karna kita tidak tahu identitas mereka masing-masing.”harap Sisi, salah satu warga Desa Nagrak.
(Deni)