Berita Sepakbola, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com
Sabtu malam kemarin Gerard Pique resmi pensiun dan mundur sebagai pemain Barcelona. Pengumuman Pique tepat diucapkan ketika dirinya menggunakan kostum biru merah garis untuk terakhir kalinya di kandang Barcelona dalam kemenangan 2-0 atas Almeria.
Manajer Xavi memberikan kesempatan Pique untuk bermain untuk terakhir kalinya di 10 menit akhir, dan mengucapkan selamat tinggal kepada fans setia Camp Nou dan memeluk rekan satu timnya.
Kejadian itu jelas berdampak pada Pique, yang menangis saat meninggalkan lapangan.
Pemain berusia 35 tahun itu berusaha tegar, tetapi tak kuat menahan tangis ketika 90.000 penggemar di stadion memberikan penghormatan kepada salah satu legenda terbesar klub di era modern.
“Pertama-tama, terima kasih. Untuk semua kolega saya, staf, pelatih. Untuk semua orang yang membantu kami setiap hari untuk membuat segalanya lebih mudah,” kata Pique saat menyampaikan pidato emosional kepada penonton.
“Terima kasih kepada dewan selama bertahun-tahun. Dalam hidup, ketika Anda bertambah tua, terkadang menginginkan adalah melepaskan.
“Saya sangat mencintai Barca . Itu sebabnya saya menganggap ini saat yang tepat untuk pergi. Sebuah hubungan yang penuh cinta, dengan begitu banyak gairah, saya pikir sudah waktunya untuk meninggalkan ruang, memberi kami udara, dan saya yakin bahwa di kedepannya saya akan kesini lagi.
“Ini bukan perpisahan, saya pergi bertahun-tahun yang lalu dan kemudian saya kembali. Saya lahir di sini dan saya akan mati di sini.”
Lulusan akademi klub La Masia, Pique meninggalkan Barca untuk periode singkat di Manchester United sebelum kembali ke klub pada 2008.
Dia terus membuat 616 penampilan untuk klub, mencetak lebih dari 50 gol dalam prosesnya dan membantu timnya meraih tiga trofi Liga Champions .
210