Jakarta OLNewsIndonesia. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan defisit pengelolaan APBN tahun 2017 cukup baik di angka 2,57% lebih rendah dari target APBN-P sebesar 2,92% dan rasio utang di bawah 30%. Ia menyampaikan hal ini pada konferensi pers mengenai capaian kinerja APBN 2017 di Mezzanine, gedung Juanda 1 Kementerian Keuangan pada Selasa, (02/01).
“Defisit APBN tahun 2017 hanya sebesar 2,57%. Ini di bawah range 2,6 bahkan di APBN-P tercantum 2,92%. Rasio utang kita tetap terkendali di bawah 30%,†jelasnya.
Keseimbangan primer juga terjaga di angka Rp129,3 triliun di bawah target APBN-P sebesar Rp178 triliun. “Jumlah keseimbangan primer adalah Rp129,3 triliun jauh lebih kecil dibanding APBN-P sebesar 178 triliun,†terangnya.
Menkeu meyakinkan, dengan performa APBN 2017 yang memiliki defisit terkendali di bawah 3%, APBN masih memiliki daya dorong dan berkelanjutan. “Dengan demikian, APBN kita masih memiliki daya dorong namun kesehatan dan sustainabilitasnya tetap terjaga dengan baik,†pungkasnya.
Source : Kemenkeu